Menurut Cointelegraph, Puma, merek olahraga global, telah menjalin kemitraan dengan game seluler Web3 UNKJD Soccer untuk memasukkan konten berlisensi Puma ke dalam game tersebut. Kolaborasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengalaman pemain dan mempromosikan adopsi teknologi Web3. Tal Friedman, CEO UNKJD, menekankan bahwa keterlibatan Puma membawa kredibilitas dan visibilitas yang signifikan ke ruang blockchain, yang berpotensi mempercepat penerimaan arus utama.

Kemitraan ini akan memperkenalkan karakter baru berbasis Puma dengan tampilan unik dan keterampilan yang mengubah permainan. Pengembangan ini mengikuti peluncuran terbaru Puma atas pengalaman metaverse 3D-nya, Black Station, yang dirancang untuk menawarkan akses eksklusif bagi pemegang token non-fungible (NFT) Puma Pass.

Ivan Dashkov, direktur teknologi pemasaran baru di Puma, menyatakan bahwa integrasi dengan lingkungan permainan Web3 merupakan prioritas bagi perusahaan. Ia menyoroti bahwa permainan merupakan bagian penting dari budaya Puma, dan kemitraan dengan UNKJD Soccer sejalan dengan minat mereka dalam permainan dan sepak bola. UNKJD memadukan sepak bola jalanan dengan permainan fantasi dan elemen RPG strategis, yang menarik bagi para pemain kasual dan kompetitif. Konten pertama yang terkait dengan Puma akan segera dirilis.

Friedman mencatat bahwa kemitraan Puma dengan UNKJD dapat menjadi momen penting bagi adopsi kripto arus utama dan permainan play-to-earn. Ia yakin bahwa merek besar seperti Puma menyadari pentingnya teknologi Web3 dan relevansinya saat ini. UNKJD telah merekrut 75.000 pemain selama peluncuran terbatasnya, dengan peluncuran penuh diharapkan pada awal 2025. Kolaborasi ini menunjukkan momentum yang berkembang dalam ruang permainan Web3.