Pemotongan suku bunga oleh bank sentral dapat berdampak signifikan pada pasar mata uang kripto dalam beberapa cara:
1. Likuiditas dan investasi
Ketika suku bunga diturunkan, pinjaman menjadi lebih murah, sehingga menghasilkan likuiditas yang lebih besar di pasar. Hal ini dapat mendorong investor untuk berinvestasi pada aset alternatif yang berisiko lebih tinggi, seperti mata uang kripto, untuk mencari keuntungan yang lebih besar.
2. Menurunnya aset tradisional
Ketika suku bunga turun, aset tradisional seperti obligasi dan instrumen pendapatan tetap menjadi kurang menarik, dan hal ini dapat mendorong investor untuk beralih ke aset digital, termasuk mata uang kripto, yang mungkin menawarkan keuntungan lebih tinggi.
3. Lemahnya mata uang lokal
Menurunkan suku bunga biasanya menyebabkan mata uang lokal melemah terhadap mata uang lainnya. Kelemahan ini dapat meningkatkan minat investor terhadap mata uang kripto, terutama sebagai penyimpan nilai atau lindung nilai terhadap inflasi.
4. Meningkatnya permintaan Bitcoin
Bitcoin, khususnya, sering dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan penurunan nilai mata uang tradisional. Jika terjadi penurunan suku bunga dan kenaikan inflasi, permintaan Bitcoin sebagai aset safe haven dapat meningkat.
Secara umum, menurunkan suku bunga menyebabkan aliran modal ke aset berisiko, yang dapat meningkatkan nilai mata uang kripto. Namun, dampak sebenarnya bergantung pada beberapa faktor ekonomi lainnya, termasuk inflasi dan lingkungan peraturan.
