Penurunan Bitcoin menarik perhatian pasar, Standard Chartered memperingatkannya bisa turun hingga $50,000

Baru-baru ini, harga Bitcoin melampaui angka $60,000 dan saat ini berada di sekitar $57,000. Standard Chartered Bank mengeluarkan peringatan bahwa harga mungkin akan turun lebih jauh menjadi sekitar $50,000. Geoffrey Kendrick, kepala penelitian valuta asing dan aset digital, mengatakan bahwa harga Bitcoin telah membuka kembali jalur ke kisaran $50,000-$52,000, didorong oleh faktor spesifik untuk mata uang kripto serta faktor makro yang lebih luas.

Standard Chartered Bank menunjukkan bahwa dana terus mengalir keluar dari ETF Bitcoin spot di Amerika Serikat, mengakibatkan harga pembelian rata-rata ETF berada di bawah $58,000, sehingga menimbulkan risiko likuidasi. Lebih dari separuh posisi ETF spot dikatakan berada di bawah air, sehingga risiko likuidasi untuk beberapa posisi ini harus dipertimbangkan.

Berita ini memicu perhatian luas dan diskusi hangat di pasar. Bagi investor, peringatan Standard Chartered merupakan pengingat akan ketidakpastian dan risiko di pasar mata uang kripto. Secara khusus, risiko likuidasi ETF Bitcoin spot memerlukan perhatian besar dari investor. Selain itu, faktor makro yang disebutkan Geoffrey Kendrick juga menjadi salah satu faktor penting yang mempengaruhi harga Bitcoin. Investor harus mencermati situasi ekonomi global dan dinamika politik.

Meskipun harga Bitcoin anjlok, ini mungkin merupakan peluang bagi investor jangka panjang untuk membeli dengan harga rendah dan menjual dengan harga tinggi. Dalam konteks fluktuasi pasar, pemikiran rasional dan tindakan hati-hati merupakan strategi yang harus diambil investor. Pada saat yang sama, memperhatikan dinamika pasar dan pendapat lembaga profesional akan membantu investor mengambil keputusan yang bijaksana dan merespons perubahan pasar.

#btc #eth #REZ #op #strk $BTC $REZ $STRK