Menurut Foresight News, berita ekonomi Jepang melaporkan bahwa akselerator Web3 yang berbasis di Tokyo dan Singapura, Arriba Studio, telah mendirikan perusahaan baru, Ariva Studio Z, di Singapura. Perusahaan tersebut berencana untuk berinvestasi sebesar $20 juta untuk mendukung proyek-proyek di luar negeri dan mendorong pengembangan sektor Web3.

Pendirian Ariva Studio Z menandai langkah penting bagi Arriba Studio karena perusahaan ini bertujuan untuk memperluas pengaruh dan dukungannya dalam komunitas Web3 global. Dengan berinvestasi dalam proyek-proyek internasional, perusahaan ini berupaya untuk mendorong inovasi dan pertumbuhan dalam ruang Web3, yang mencakup teknologi terdesentralisasi dan aplikasi blockchain.

Langkah ini sejalan dengan strategi Arriba Studio yang lebih luas untuk meningkatkan kehadiran dan kemampuannya dalam industri Web3 yang berkembang pesat. Investasi sebesar $20 juta akan diarahkan untuk mengidentifikasi dan mengembangkan proyek-proyek yang menjanjikan yang dapat berkontribusi pada kemajuan teknologi Web3 dan penerapannya di berbagai sektor.

Pendirian Ariva Studio Z di Singapura diharapkan dapat memberikan keuntungan strategis karena infrastruktur kota yang kuat, lingkungan regulasi yang mendukung, dan status sebagai pusat keuangan global. Hal ini akan memungkinkan Arriba Studio untuk berkolaborasi secara efektif dengan mitra internasional dan memanfaatkan posisi Singapura untuk mendorong inovasi dan pertumbuhan dalam ekosistem Web3.