Menurut U.Today, Chicago Board Options Exchange (CBOE) telah mengkonfirmasi bahwa lima ETF Ethereum spot akan ditayangkan pada tanggal 23 Juli. Bursa saham telah memperbarui platformnya untuk memasukkan daftar baru dari Fidelity, Invesco Galaxy, Franklin Templeton, VanEck, dan 21 Saham. Perkembangan ini dipandang sebagai dorongan semangat yang signifikan bagi investor yang telah menantikan produk tersebut. 

Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) telah memberikan persetujuan awal untuk ETF spot Ethereum pada tanggal 23 Mei. Namun, penerbit harus menunggu persetujuan akhir sebelum mereka dapat memulai perdagangan. Selama periode ini, mereka menyerahkan berbagai pengajuan peraturan, termasuk pendaftaran S-1, Formulir 8-A, dan perubahan S-1. Biaya pengelolaan untuk ETF ini juga telah diungkapkan, dengan Franklin Templeton menetapkan biaya sebesar 0,19%, Bitwise sebesar 0,20%, dan BlackRock sebesar 0,25%, dengan kemungkinan menghapuskan seluruh atau sebagian biaya untuk jangka waktu tertentu. VanEck telah mengumumkan bahwa mereka akan menghapuskan biaya ETF hingga tahun 2025 atau hingga asetnya mencapai $1,5 miliar, mana saja yang lebih dulu. Keputusan untuk menghapuskan biaya dapat memberikan keuntungan pasar bagi emiten-emiten ini, karena biaya yang lebih rendah kemungkinan akan menarik lebih banyak investor. Grayscale, dengan biaya pengelolaannya dibatasi sebesar 2,5%, mungkin akan dirugikan dalam lanskap kompetitif ini. 

Pembaruan CBOE menandai berakhirnya penantian panjang ETF Ethereum spot dan dapat membuka jalan bagi ETF kripto lainnya. Diskusi sedang berlangsung tentang kemungkinan Solana ETF, dan ada spekulasi bahwa SEC mungkin menyetujuinya di masa depan.