• Pasar kripto telah memulai minggu ke-2 Juli dengan catatan bearish.

  • Harga Solana telah diperdagangkan dalam kisaran tertutup sejak pertengahan April, membentuk zona resistensi di atas $155.

  • Jika pasar mempertahankan harga SOL di atas level support penting $127, bulls mungkin mendapatkan kembali momentum dan menargetkan level resistance $155.

Meskipun menutup minggu sebelumnya dengan catatan positif, pasar mata uang kripto telah berubah menjadi bearish seiring dengan dimulainya minggu kedua bulan Juli. Pemimpin pasar, Bitcoin, telah mengalami kemunduran yang signifikan, mendekati kisaran $56,000, sementara Solana (SOL) telah mencerminkan aksi harga ini, mencatat koreksi penting dalam portofolionya.

Ketika volatilitas harga meningkat di dunia kripto, investor bertanya-tanya apakah harga Solana akan melakukan pembalikan bullish minggu ini atau menyerah pada penurunan lebih lanjut.

Harga Solana Mendekati Zona Support Kritis

Setelah koreksi pasar lintas batas yang sedang berlangsung, harga Solana telah merosot 4,61% nilainya dalam 24 jam terakhir, disertai dengan volume perdagangan sebesar $2,265 miliar, mewakili peningkatan 9,53%.

Selain itu, SOL telah anjlok 10.48% selama seminggu terakhir dan 18.90% dalam 30 hari terakhir, menyoroti tekanan bearish pada altcoin.

Harga Solana telah dibatasi dalam kisaran tertutup sejak pertengahan April, menunjukkan lemahnya pergerakan harga altcoin di pasar kripto. Selain itu, SOL telah membentuk zona resistensi di atas level $155, menandakan titik penjualan yang kuat di ambang tersebut.

Namun, tekanan beli yang kuat juga muncul di dekat garis tren support penting di sekitar level $120, menunjukkan kemungkinan besar terjadinya pembalikan bullish pada harga Solana pada saat itu.

Indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) menampilkan garis datar konstan pada grafik harga, menunjukkan lemahnya tekanan beli dan jual untuk mata uang kripto SOL.

Selain itu, rata-rata menunjukkan tren netral, menunjukkan ketidakpastian mengenai pergerakan harga di masa depan.

Di sisi lain, Exponential Moving Average (EMA) 50 hari secara konsisten bertindak sebagai resistensi terhadap grafik harga Solana dalam jangka waktu 1 hari, sedangkan EMA 200 hari berfungsi sebagai support penting. Perbedaan ini menunjukkan sentimen pasar yang beragam untuk altcoin.