Kraken, bursa kripto, mengatakan "peneliti keamanan" yang menemukan kelemahan keamanan di platform tersebut melakukan "pemerasan" setelah menarik hampir $3 juta dari divisi perbendaharaan bursa. 🕵️‍♂️💰

Nick Percoco, kepala petugas keamanan Kraken, mengatakan seorang peneliti keamanan menerima peringatan "program bug bounty" pada tanggal 9 Juni tentang kerentanan yang memungkinkan pengguna untuk meningkatkan saldo mereka secara artifisial. Kraken dengan cepat menyelesaikan masalah ini dan tidak ada dana pengguna yang terpengaruh, kata Percoco. 👏🔒

Tapi kemudian bendera merah berkibar untuk tim Kraken. Setelah menemukan kesalahan tersebut, peneliti mengungkapkannya kepada dua orang lainnya, yang "secara curang" menarik hampir $3 juta dari rekening Kraken mereka. “Ini berasal dari divisi treasury Kraken, bukan aset klien lainnya,” kata Percoco. 😱💸

Para peneliti menolak menerima bug bounty karena mereka tidak mengikuti aturan program. Kraken: "Ini bukan peretasan topi putih, ini pemerasan!" dia menulis. 😤🚫

Kraken memiliki program bug bounty yang digunakan banyak perusahaan untuk memperkuat sistem keamanan mereka. Namun peneliti tersebut tidak akan mendapat imbalan karena tidak mengikuti aturan. 🏆🚫

Kami menunggu komentar Anda! Apa pendapat Anda tentang ini? 🤔💬#Kraken#Berita Kripto