Mengapa $65K Bisa Menjadi Nilai Terbawah untuk Bitcoin
Bitcoin baru-baru ini menguji level dukungan $65.000, namun belum ditutup di bawah $66.000 sejak 17 Mei. Meskipun BTC telah berjuang untuk menembus resistensi $72.000, beberapa faktor menunjukkan bahwa penurunannya terbatas, menandakan potensi titik terendah di $65K.
Pada 16 Mei, anggota parlemen AS mengesahkan Undang-Undang Peninjauan Kongres untuk memeriksa aturan SEC yang mewajibkan perusahaan tercatat untuk mencatat aset kripto sebagai aset dan liabilitas. Senator Cynthia Lummis memuji ini sebagai tonggak sejarah, menandai undang-undang kripto mandiri pertama yang disahkan oleh Kongres.
Meskipun Presiden Biden memveto resolusi tersebut, dukungan dari Partai Demokrat menyoroti semakin besarnya pengaruh kripto dalam politik AS. Craig Warmke, rekan Institut Kebijakan Bitcoin, mencatat bahwa veto Biden menghadirkan tantangan tetapi juga menggarisbawahi meningkatnya sentimen pro-kripto di kalangan anggota parlemen.
Sektor perbankan juga menunjukkan minat dalam menawarkan layanan penyimpanan kripto, didorong oleh adopsi aset digital yang sedang berlangsung. Daniel McCabe, kepala kepatuhan Flexa, percaya lobi pro-kripto dan industri perbankan dapat berdampak signifikan terhadap peraturan di masa depan.
Perianne Boring, pendiri Kamar Dagang Digital, menggambarkan dukungan Demokrat sebagai “momen penting” bagi pemerintahan Biden. Dukungan politik yang meningkat ini dapat mempengaruhi keputusan masa depan yang mendukung kripto.
Federal Reserve AS menghadapi tekanan untuk menurunkan suku bunga guna mencegah potensi resesi. Meskipun data inflasi baru-baru ini menunjukkan CPI sebesar 3,4%, sedikit di atas target The Fed sebesar 2%, dan sedikit peningkatan pengangguran, pendekatan hati-hati The Fed menunjukkan kemungkinan adanya pembalikan kebijakan.
Imbal hasil Treasury AS bertenor 2 tahun turun ke level terendah dalam 70 hari di 4,69%, mencerminkan kekhawatiran terhadap pertumbuhan ekonomi. Sementara itu, S&P 500 mencapai rekor tertinggi pada 13 Juni, karena investor beralih ke ekuitas dan aset langka untuk menghindari uang tunai yang terkikis oleh inflasi dan tingkat pengembalian obligasi yang rendah.
Keputusan The Fed untuk memperlambat program pengetatan kuantitatifnya menandakan optimisme yang hati-hati terhadap stabilisasi inflasi.
#BTC #bitcoin #altcoins #altcoins
