Jeremy Ryan mengajukan gugatan di Distrik Utara California, mengklaim bahwa jejaring sosial tersebut menyebabkan kerusakan pada bisnisnya dalam menciptakan NFT berdasarkan blockchain Binance Smart Chain. Seniman tersebut mengklaim bahwa dia mulai membuat token koleksi ketika mencoba mengatasi penyakit serius - kanker otak. Karya seni digital karya NFT Demon mendapat dukungan dari pegulat Amerika John Cena dan rapper Snoop Dogg.
NFT Demon menyebut kebijakan moderasi konten X tidak konsisten dan sewenang-wenang. Tim platform tidak menyebutkan alasan pemblokiran dan tidak memberikan penjelasan yang jelas, klaim penggugat. Ryan mengajukan 13 keluhan dukungan dalam upaya melindungi akun utama NFT Demon, tetapi tidak pernah mendapat tanggapan dari X.
Secara total, Ryan mengajukan delapan tuntutan hukum terhadap X Corp, menuduh Elon Musk melanggar perjanjian pengguna, pengayaan yang tidak adil, janji palsu, dan praktik bisnis yang tidak adil. NFT Demon menuntut ganti rugi sekitar $75,000 dari platform.
“Platform X biasa melarang akun yang terkait dengan mata uang kripto dan NFT tanpa penjelasan apa pun. Beberapa akun menampilkan koin yang secara pribadi diminati oleh miliarder yang membeli jejaring sosial Twitter (NYSE:TWTR). Musk telah berulang kali berbicara tentang kebebasan berpendapat. Ternyata platform dan CEO-nya bertentangan dengan kebijakan moderasi konten resmi,” kata gugatan tersebut.
