Open Network (TON), yang sebelumnya dikenal sebagai Telegram Open Network, membuat kemajuan dalam industri blockchain. Setelah Telegram mundur karena masalah peraturan, komunitas independen mengambil alih, mendorong adopsi dan pengembangan TON. Platform ini telah mulai melakukan diversifikasi di luar pengiriman pesan, menyerupai “aplikasi super” seperti WeChat. Hal ini memungkinkan restoran untuk membuat "aplikasi mini" di Telegram, sehingga membuat situs web mereka menjadi usang. Aplikasi mini ini memiliki solusi pembayaran terintegrasi, menormalkan transaksi kripto. Integrasi TON memastikan transparansi dan keamanan untuk setiap pembayaran. Platform ini bertujuan untuk menyederhanakan pembayaran kripto, menjadikannya semudah mengirim pesan. Namun, tantangan masih ada di depan, termasuk kebutuhan untuk membangun koneksi yang langgeng dengan blockchain lain.