🚨🐳 Apakah Paus Dipindahkan di Arbitrum?
Harga token Arbitrum (ARB) turun 56,90% dalam 90 hari terakhir menjadi $0,94. Penurunan ini bisa menjadi peluang bagi sebagian investor. Berdasarkan analisis teknis dan data on-chain, ARB dapat mengkompensasi kerugiannya di masa depan.
Mobilitas paus meningkatkan ekspektasi kenaikan ARB. Paus adalah aset yang memiliki jumlah token yang besar dan dapat mempengaruhi pasar. Menurut data Santiment, alamat yang menyimpan ARB 100 juta hingga 1 miliar telah mengumpulkan lebih banyak token sejak 5 Juni. Pasokan alamat ini meningkat dari 27,19% menjadi 34,40%. Paus yang mengambil 251,79 juta Arbitrum pada 10 Juni dipandang sebagai tanda bahwa harga bisa naik.
Dulu, ARB memberikan sinyal beli berdasarkan indikator tertentu. Namun kenaikan yang diharapkan tidak terjadi karena waktunya yang tidak tepat. Kali ini, situasinya mungkin berbeda karena konsentrasi pemegang saham besar.
Menurut data IntoTheBlock, 88% pemegang ARB mengalami kerugian pada harga saat ini. Hanya 4% yang mendapat untung. 83% pemegang memegang token dalam jumlah besar. Artinya, harga bisa naik jika akumulasi alamat paus meningkat.
Namun, jika penjualan umum dilakukan di alamat yang sama, harga bisa naik secara signifikan. Dengan meningkatnya tekanan beli, ARB mungkin mendekati level resistance yang dicapai pada 21 Mei. Penurunan indeks aliran uang (MFI) grafik harian menunjukkan bahwa tekanan beli dan jual harus diwaspadai.
Hal-hal yang harus diperhatikan investor:
Perhatikan pergerakan akumulasi paus.
Fokus pada alamat yang memiliki ARB 100 juta atau lebih.
Ikuti indeks arus uang (MFI).
Perhatikan level resistance pada 21 Mei.