Menurut Odaily, Studi Manajemen Kekayaan BNY Mellon tahun 2024 mengungkapkan perbedaan pandangan kantor keluarga terhadap investasi mata uang kripto. Sekitar 39% dari kantor keluarga yang disurvei secara aktif berinvestasi dalam mata uang kripto atau mempertimbangkan untuk melakukannya, menyoroti minat mereka terhadap kelas aset modern ini. Motivasi di balik kantor keluarga ini adalah untuk mengikuti tren dan peluang investasi baru yang dibawa oleh aset digital.

Sebaliknya, proporsi yang hampir sama (38%) menyatakan ketidaktertarikannya terhadap mata uang kripto, dengan alasan kekhawatiran atas tingginya volatilitas aset digital dan lingkungan peraturan yang tidak jelas. Masalah seperti peretasan dan kejahatan dunia maya semakin menghalangi kantor keluarga ini untuk berpartisipasi dalam mata uang kripto. Di antara mereka yang mengeksplorasi atau berinvestasi dalam mata uang kripto, terdapat preferensi yang jelas terhadap ETF yang diperdagangkan secara publik yang mencakup mata uang kripto, sementara beberapa lebih memilih untuk berdagang secara langsung di bursa.