Analis di QCP Capital mencatat “Volatilitas harga BTC dari dompet dingin Mt. Gox pagi ini memicu aksi jual dan menyebabkan harga koin turun hingga di bawah $68.000 USD.
* QCP menyoroti 3 alasan untuk menjaga kepercayaan terhadap Bitcoin:
• Kuatnya kinerja saham-saham AS berdampak pada pasar mata uang kripto.
• Dukungan politik dari calon presiden AS
• Peluncuran ETF spot ETH yang akan datang.
=> QCP menegaskan, alasan-alasan tersebut menunjukkan bahwa optimisme tersebut baru berada pada tahap awal. Perdagangan ETF Ether belum dimulai setelah persetujuan mengejutkan dari regulator AS, yang baru dilakukan bulan ini.
Bukan hanya QCP yang memprediksi kinerja kuat Bitcoin pada paruh kedua tahun 2024. Firma riset keuangan Fundstrat Global Advisors telah membuat penilaian yang lebih optimis dalam prediksinya bahwa harga Bitcoin bisa mencapai $150.000 USD pada akhir tahun. Trader juga menantikan momentum kenaikan koin ini yang akan terjadi pada bulan Juni dan membawanya ke ATH baru sebesar $95,000 USD.
* Penurunan BTC baru-baru ini karena volatilitas yang berasal dari Mt. Gox dianggap sementara?
Baru-baru ini seorang pedagang Jelly terkenal berkomentar sebagai berikut:
“Bitcoin berada dalam pola bull flag, meskipun Mt. Gox mentransfer sejumlah besar koin. Pasar berkisar tetapi akan benar-benar bullish jika BTC kembali di atas $70,000 USD lagi.”
=> Grafik di atas menunjukkan bahwa lonjakan bisa berakhir pada fase sideways, yang menunjukkan momentum bullish lebih lanjut untuk Bitcoin.
