Kepercayaan terhadap Bitcoin bergantung pada beberapa faktor, termasuk teknologi yang mendasarinya, keamanan jaringan, dan adopsi. Berikut adalah poin-poin penting yang perlu dipertimbangkan ketika mengevaluasi kepercayaan Bitcoin:

### 1. **Teknologi dan Keamanan:**

- **Teknologi Blockchain**: Blockchain Bitcoin adalah buku besar yang terdesentralisasi, transparan, dan tidak dapat diubah. Transaksi diverifikasi oleh jaringan node dan dicatat dalam blok, yang terhubung secara kriptografis.

- **Proof of Work (PoW)**: Mekanisme konsensus PoW memastikan bahwa mengubah blockchain memerlukan daya komputasi yang sangat besar, sehingga sangat aman dari gangguan dan penipuan.

- **Keamanan Jaringan**: Bitcoin memiliki salah satu jaringan blockchain terbesar dan teraman, dengan sejumlah besar penambang yang berkontribusi terhadap keamanannya. Itu belum pernah berhasil diretas di tingkat protokol.

### 2. **Desentralisasi:**

- **Tanpa Otoritas Pusat**: Bitcoin beroperasi tanpa otoritas pusat, sehingga mengurangi risiko manipulasi oleh entitas mana pun. Desentralisasi ini meningkatkan kepercayaan terhadap ketidakberpihakan dan penolakan terhadap sensor.

- **Sumber Terbuka**: Kode Bitcoin adalah sumber terbuka, sehingga siapa pun dapat meninjau dan mengauditnya. Transparansi ini membantu memastikan integritas dan keamanan jaringan.

### 3. **Rekam Jejak:**

- **Sejarah Didirikan**: Sejak didirikan pada tahun 2009, Bitcoin telah mempertahankan rekam jejak keamanan dan keandalan yang kuat. Negara ini telah melewati berbagai tantangan dan serangan, serta menunjukkan ketahanan.

- **Adopsi yang Meluas**: Bitcoin dikenal dan diterima secara luas, dengan meningkatnya adopsi oleh individu, bisnis, dan bahkan investor institusi.

### 4. **Aspek Keuangan:**

- **Penyimpan Nilai**: Banyak yang menganggap Bitcoin sebagai "emas digital" karena pasokannya yang terbatas (21 juta bitcoin) dan sifatnya yang deflasi. Hal ini semakin dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan ketidakpastian ekonomi.

- **Likuiditas**: Bitcoin sangat likuid, dengan banyak bursa yang memfasilitasi pembelian dan penjualan dengan mudah. Likuiditas ini menambah kepercayaannya sebagai aset yang dapat diperdagangkan.