🇻 BARU MASUK: El Salvador menambang 474 Bitcoin senilai $29 juta menggunakan pembangkit listrik tenaga panas bumi berbahan bakar gunung berapi.
El Salvador memang memulai proyek ambisius, menggunakan energi panas bumi dari gunung berapi untuk menambang Bitcoin. Operasi penambangan Bitcoin bertenaga gunung berapi di negara ini melibatkan pengaturan yang signifikan, didukung oleh sumur baru yang menyediakan sekitar 95MW energi panas bumi yang bersih dan tanpa emisi. Proyek ini adalah bagian dari dorongan yang lebih luas oleh pemerintah Salvador di bawah Presiden Nayib Bukele untuk memanfaatkan energi vulkanik negara tersebut guna meningkatkan perekonomiannya melalui penambangan mata uang kripto.
Inisiatif ini, yang dikenal sebagai Volcano Energy, dimulai dengan investasi besar, termasuk putaran pendanaan awal sebesar $250 juta. Proyek ini bertujuan untuk menciptakan pusat pertambangan yang besar, menunjukkan komitmen El Salvador untuk mengintegrasikan sumber energi terbarukan dengan usaha teknologi tinggi. Khususnya, pengaturannya mencakup kombinasi energi matahari dan angin untuk mendukung operasinya, yang menjadi preseden dalam komunitas penambangan Bitcoin untuk menggunakan sumber daya terbarukan.
Perkembangan ini sejalan dengan strategi negara yang lebih besar dalam memanfaatkan Bitcoin, yang menjadi negara pertama yang menjadikannya alat pembayaran yang sah pada tahun 2021. Pemerintah menyebut hal ini sebagai cara untuk menarik investasi dan inovasi, meskipun pemerintah juga menghadapi kritik dan kekhawatiran terkait kondisi ekonomi. dan dampak lingkungan dari tindakan tersebut.