Bitcoin menunjukkan ketahanan, selaras dengan tren pasar global, bukan hanya peristiwa spesifik kripto. Ia mempertahankan korelasi yang stabil dengan pasar tradisional seperti ekuitas dan emas, sehingga memperkuat perannya sebagai aset makro. Hal ini juga menarik perhatian institusional melalui ETF, memperkuat kehadiran pasarnya. 📈

Rebound Bitcoin baru-baru ini didukung oleh volume perdagangan yang solid, mengisyaratkan pemulihan pasar yang kuat. Namun, perkirakan 'pergerakan yang lambat lebih tinggi' daripada kebangkitan yang cepat, kata Arthur Hayes, mantan CEO BitMEX. 📊

Para ahli Coinbase menyoroti pengaruh faktor makroekonomi di pasar kripto. Dengan potensi pelonggaran pengetatan kuantitatif dan penyesuaian suku bunga oleh Federal Reserve AS, investor mengantisipasi lebih banyak likuiditas dan menurunkan biaya pinjaman, sehingga lebih memilih aset berisiko seperti Bitcoin. 🌐

Halving Bitcoin berikutnya pada tahun 2024 diperkirakan akan memperketat pasokan Bitcoin baru, yang secara historis memicu kenaikan harga. Hal ini dapat terus mendukung harga Bitcoin menjelang dan pasca separuhnya. 🚀

Analis memperkirakan kinerja Bitcoin positif di kuartal mendatang, didorong oleh berkurangnya pasokan pasca-halving dan kondisi makroekonomi yang menguntungkan. Mereka merekomendasikan untuk mengintegrasikan Bitcoin ke dalam portofolio yang terdiversifikasi sebagai aset tangguh yang dapat menghasilkan keuntungan tinggi. Namun ingat, perkirakan kenaikannya bertahap, bukan lonjakannya secara cepat! đŸ§—â€â™‚ïž#Bitcoin#Berita Kripto