Saat ini, hampir 90% pasokan Bitcoin yang beredar berada dalam kondisi hitam, menunjukkan kondisi jenuh beli. Harga BTC mungkin turun lebih jauh hingga $60,000.


Sorotan Cerita

图片

Bitcoin (BTC), mata uang kripto terbesar di dunia, terus menghadapi tekanan jual dan turun di bawah $63.000 selama 24 jam terakhir, kehilangan 2% lagi. Data on-chain menunjukkan bahwa investor Bitcoin kehilangan kesabaran karena seruan untuk membeli menurun sementara seruan untuk menjual meningkat.

Opsi panggilan jual Bitcoin melonjak

Anjloknya harga Bitcoin di bawah $63.000 telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan pedagang mata uang kripto karena media sosial dibanjiri dengan lebih sedikit seruan untuk membeli dan peningkatan rekomendasi jual. Tanda-tanda ketakutan, ketidakpastian dan keraguan (FUD) yang menyebar ke pasar sering kali menandakan kemungkinan pemulihan yang lebih besar.

图片

Saat ini, untuk mengukur persentase pasokan mata uang kripto yang menguntungkan, kami menganalisis harga pembelian setiap unit terhadap nilai pasarnya saat ini. Dengan cara ini kita dapat menentukan berapa proporsi pasokan yang menguntungkan saat ini.

Dilihat dari data historis, jika sebagian besar pasokan berada dalam kondisi menguntungkan, hal ini biasanya berarti sebagian besar pemegang aset membeli aset tersebut pada tingkat harga yang relatif rendah. Terutama selama pasar bullish, rasio keuntungan ini cenderung meningkat secara signifikan, seperti lonjakan harga mata uang kripto yang kami amati antara Oktober 2023 dan Maret 2024, sebuah fenomena yang sering kali bertepatan dengan indikator kondisi jenuh beli.

图片

Minggu ini, volatilitas BTC telah turun secara signifikan, dari 70% menjadi 50% sekarang. Ke depan, kita dapat melihat potensi positif yang muncul karena dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) Hong Kong dijadwalkan untuk mulai diperdagangkan minggu depan. Perkembangan ini sangat menarik karena diharapkan menjadi saluran penting bagi aliran masuk modal institusional ke Asia.

Koreksi pasca-separuh sedang berlangsung?

Seminggu setelah peristiwa halving Bitcoin, harga Bitcoin berada di bawah tekanan jual pada tingkat tertentu. Penelitian menunjukkan bahwa kelompok pemegang Bitcoin mengadopsi strategi yang berbeda. Para “paus kripto” yang memiliki 1,000 hingga 10,000 BTC biasanya mulai menjual lebih awal ketika harga naik untuk memastikan keuntungan sekaligus menghindari fluktuasi pasar yang besar. Sebaliknya, investor kecil yang memegang 0,01 hingga 10 BTC sering kali mempertahankan atau bahkan meningkatkan kepemilikannya, bahkan setelah pasar mencapai puncaknya.

Pemegang saham skala menengah yang mengelola 100 hingga 1.000 BTC telah menunjukkan strategi yang fleksibel untuk membeli dan menjual, dan mereka sering kali mampu memprediksi penyesuaian pasar. Pemegang saham ini merespons perubahan pasar dengan cepat dan menunjukkan strategi investasi yang canggih dan bijaksana.

#比特币减半 #BTC