Alasan masyarakat yang bermodal kecil kesulitan menghasilkan uang bukan karena modal yang tidak mencukupi, melainkan karena ketidaksabaran dan keserakahan akibat modal yang tidak mencukupi.
Karena mengira pokoknya kecil, mereka sering kali beroperasi dalam jangka pendek dan mencoba menggabungkan bunga dalam waktu singkat, namun mereka sering menghentikan kerugian atau terjebak, menghasilkan keuntungan kecil dan kerugian besar, dan pokoknya menjadi semakin berkurang.
Atau mereka sangat ingin sukses, membuka kontrak dengan leverage tinggi sesuka hati, berfantasi menjadi kaya dalam semalam, dan berakhir dengan kerugian besar.
Ketidaksabaran dan keserakahan adalah akar penyebab kegagalan sebagian besar investor ritel!
