BlackRock Membuat Dana Aset Tokenisasi dengan $100 Juta dalam USDC Stablecoin
Menurut CoinDesk, raksasa manajemen investasi BlackRock telah mengajukan dokumen ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) untuk membuat dana aset yang diberi token. Dana Likuiditas Digital Institusional BlackRock USD, yang didirikan di Kepulauan Virgin Britania Raya, akan diluncurkan dalam kemitraan dengan perusahaan tokenisasi Securitize. Data Blockchain mengungkapkan bahwa dana tersebut diunggulkan dengan $100 juta dalam stablecoin USDC Circle menggunakan jaringan Ethereum.
Perkembangan ini terjadi setelah masuknya BlackRock ke dalam ruang dana aset digital dengan pencatatan dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) bitcoin berbasis spot (BTC) pada bulan Januari, yang mengumpulkan lebih dari $15 miliar aset yang dikelola. Perusahaan juga mengajukan ETF spot ether (ETH) tahun lalu. CEO BlackRock Larry Fink menyatakan dalam wawancara bulan Januari dengan CNBC bahwa ETF BTC dan ETH hanyalah batu loncatan menuju tokenisasi, yang menurutnya merupakan arah masa depan industri ini.
Dana baru ini mewakili tonggak penting dalam tokenisasi aset dunia nyata, sebuah sektor yang berkembang di persimpangan antara aset digital dan keuangan tradisional. Sektor ini melibatkan penempatan aset tradisional pada jalur blockchain untuk mencapai penyelesaian yang lebih cepat dan peningkatan efisiensi. Menyusul berita tersebut, token asli ONDO dari platform ATMRWA Ondo Finance melonjak sebanyak 20% dan naik 12% selama 24 jam terakhir, mengungguli Indeks CoinDesk 20 (CD20) dan bitcoin (BTC) di pasar luas.
#Tokenisasi