Binance Bertujuan untuk Memasuki Kembali Pasar India Di Tengah Tantangan PMLA ๐Ÿš€๐ŸŒŸ๐Ÿ’ฐ

Binance berupaya memulihkan akses ke aplikasi seluler dan situs webnya di India. ๐Ÿ“ฑ๐Ÿ’ป

โ€ข Meskipun ada upaya, pemerintah India menolak permohonan Binance untuk melanjutkan operasinya. โŒ๐Ÿ‡ฎ๐Ÿ‡ฉ

โ€ข Binance memerlukan waktu untuk menetapkan protokol agar dapat mematuhi standar peraturan. โณ๐Ÿ“

Pertukaran mata uang kripto terbesar di dunia, Binance, sedang berdiskusi dengan pihak berwenang India untuk menghidupkan kembali akses bagi pengguna India ke aplikasi seluler dan situs webnya. ๐ŸŒ๐Ÿค Sumber yang mengetahui masalah ini mengungkapkan informasi ini kepada media India.

Menurut laporan tersebut, Binance terbuka untuk melunasi pajak terutang hingga 12 Januari, ketika operasinya dihentikan. Namun, bursa tersebut belum siap untuk mematuhi pedoman Undang-Undang Pencegahan Pencucian Uang (PMLA). ๐Ÿ’ธ๐Ÿ”’

Sementara itu, pemerintah mengambil tindakan terhadap pedagang yang menggunakan jaringan pribadi virtual (VPN) untuk mengakses platform terlarang. ๐Ÿ”’๐Ÿ›ก๏ธ

Laporan menunjukkan bahwa sekitar 4,000 pedagang kripto India dicurigai menggunakan VPN untuk berdagang di Binance daripada mengalihkan aset mereka ke bursa India yang patuh. Diyakini bahwa kripto senilai hampir $4 miliar yang dimiliki oleh pedagang India disimpan di dompet luar negeri. ๐Ÿ’ผ๐Ÿ’ฐ

๐Ÿ’ก๐Ÿฆ

#indiaceyptotax #BINANCE #INDIA #TrendingTopic: #Write2Eam

$BTC

$ETH

$DOGE