Menurut PANews, laporan oleh Chainalysis mengungkapkan bahwa volume transaksi aset virtual Hong Kong telah melonjak hingga 86% selama setahun terakhir. Kota ini memimpin dalam adopsi aset virtual di kawasan Asia Timur. Para pakar industri percaya bahwa pengembangan sektor aset virtual Hong Kong di masa mendatang akan berfokus pada inovasi dan aplikasi teknologi, termasuk kemajuan dalam blockchain dan kecerdasan buatan. Selain itu, kebijakan terkait diharapkan menjadi lebih terbuka dan diatur untuk mendorong pertumbuhan industri aset virtual yang sehat.