Menurut Odaily, Ketua Otoritas Moneter Makau, Chan Sau Sin, telah mengungkap rencana awal untuk memperkenalkan 'Digital Macau Pataca' dengan opsi dompet lunak dan keras. Dompet keras tersebut dapat berbentuk kartu atau diintegrasikan dengan perangkat pintar, sehingga memudahkan orang tua dan anak-anak. Dompet lunak tersebut akan tersedia sebagai aplikasi seluler. Chan menekankan bahwa Digital Macau Pataca akan memiliki status hukum yang sama dengan uang tunai, sehingga dapat digunakan dalam skenario apa pun yang menerima uang tunai. Versi grosir mata uang digital tersebut terutama akan diperuntukkan bagi lembaga keuangan yang teregulasi, yang memfasilitasi transfer dan penyelesaian transaksi keuangan.

Pengembangan Digital Macau Pataca akan berlangsung dalam tiga tahap. Tahap pertama melibatkan pembuatan sistem prototipe, yang akan didemonstrasikan secara publik pada bulan Desember tahun ini. Tahap kedua akan menjadi uji coba internal tertutup, yang dilakukan berdasarkan daftar putih untuk validasi internal. Tahap ketiga akan menjadi uji publik yang komprehensif, yang mengintegrasikan mata uang digital ke dalam skenario pembayaran publik secara tertib. Tahap ini juga akan mencakup proyek Central Bank Digital Currency (CBDC) tingkat grosir, yang berfokus pada penyelesaian antarbank dan menjajaki perluasan Digital Macau Pataca ke pembayaran lintas batas.