Menurut BlockBeats, pada 24 Juli, Meta meluncurkan model AI sumber terbuka terbarunya, Llama 3.1. Mark Zuckerberg menggambarkannya sebagai 'titik awal seni', memposisikannya untuk bersaing dengan model-model besar dari OpenAI dan Google. Dalam kolaborasi yang signifikan, Meta telah bermitra dengan Nvidia, dan Nvidia AI Foundry akan menawarkan layanan khusus untuk model Llama 3.1 kepada perusahaan di seluruh dunia.

Llama 3.1 menawarkan serangkaian kemampuan baru, termasuk peningkatan penalaran untuk mengatasi masalah matematika yang kompleks dan kemampuan untuk mensintesis keseluruhan buku secara instan. Zuckerberg terus mempertahankan strategi sumber terbukanya sambil melakukan investasi besar pada AI.