Menurut Cointelegraph, Google dan badan amalnya, Google.org, telah meluncurkan Proyek Masa Depan Digital, sebuah inisiatif yang bertujuan mempelajari teknologi kecerdasan buatan (AI) yang bertanggung jawab. Perusahaan berencana untuk menginvestasikan total $20 juta dalam bentuk hibah kepada lembaga pemikir dan institusi akademis terkemuka di seluruh dunia untuk memfasilitasi dialog dan penyelidikan mengenai teknologi AI.

Google bertujuan untuk mengatasi masalah seperti keadilan, bias, misinformasi, keamanan, dan masa depan dunia kerja melalui kolaborasi mendalam dengan organisasi luar dan komitmen untuk memfasilitasi diskusi yang bertanggung jawab. Penerima hibah yang telah menerima hibah di bawah dana tersebut termasuk Aspen Institute, Brookings Institution, Carnegie Endowment for International Peace, Center for a New American Security, Center for Strategic and International Studies, Institute for Security and Technology, Leadership Conference Dana Pendidikan, MIT Work of the Future, R Street Institute, dan SeedAI.

Peluncuran proyek ini bertepatan dengan Forum AI mendatang di Washington, D.C., pada tanggal 13 September, yang diselenggarakan oleh Pemimpin Mayoritas Senat AS Chuck Schumer. Acara ini akan mempertemukan para CEO perusahaan teknologi besar, termasuk Alphabet dan CEO Google Sundar Pichai, mantan CEO dan ketua Google Eric Schmidt, CEO Meta Mark Zuckerberg, CEO Tesla Elon Musk, CEO Microsoft Satya Nadella dan salah satu pendiri Bill Gates, CEO Nvidia Jensen Huang, CEO OpenAI Sam Altman, dan perwakilan dari organisasi hak-hak sipil. Forum ini bertujuan untuk membahas kebijakan kecerdasan buatan dan akan menjadi pertemuan pertama dari sembilan pertemuan yang dijadwalkan sepanjang musim gugur.