Pengantar Era Baru
Pada bulan Januari 2023, blockchain Bitcoin menyaksikan evolusi inovatif dengan diperkenalkannya Bitcoin Ordinals, sebuah metode baru untuk menghasilkan token non-fungible (NFT) melalui proses yang dikenal sebagai penulisan. Konsep inovatif ini memungkinkan pengguna untuk menyematkan beragam bentuk data, termasuk gambar, teks, dan video, langsung ke dalam blockchain Bitcoin, menandai setiap satoshi – unit terkecil Bitcoin – sebagai unik.
Prasasti: Inti Tata Cara
Prasasti Bitcoin melibatkan pencatatan data ke dalam blockchain melalui transaksi, yang pada gilirannya menghasilkan biaya bagi para penambang. Proses ini telah memperluas cakupan tipe data yang dapat dituliskan, mulai dari gambar JPEG hingga klip audio dan permainan interaktif.
Dampak dan Pertumbuhan Pasar
Dampak Ordinals pada pasar koleksi digital sangat besar. Dalam 200 hari pertama sejak diluncurkan, lebih dari 1,14 juta prasasti berbasis gambar tercatat, melampaui pertumbuhan awal NFT pada platform utama lainnya seperti Ethereum, Solana, dan Polygon. Hingga September 2023, Bitcoin menempati peringkat ketiga jaringan paling populer untuk perdagangan NFT berdasarkan volume, setelah Ethereum dan Solana, dengan volume perdagangan kumulatif mencapai $596,4 juta.
Tantangan dan Pengembangan Infrastruktur
Meskipun populer, standar token BRC-20, yang sebagian besar digunakan untuk prasasti berbasis teks, dianggap tidak efisien karena memerlukan banyak transaksi untuk satu tindakan.
Biaya Transaksi dan Dinamika Blockchain
Masuknya transaksi Ordinals telah menyebabkan tumpukan transaksi tertunda terpanjang pada Bitcoin sejak 2021, sehingga memunculkan diskusi tentang biaya transaksi Bitcoin.
Kesimpulan: Teknologi Transformatif
Munculnya Ordinals dan prasasti pada blockchain Bitcoin menandakan kemajuan teknologi yang besar, yang menggabungkan properti aset unik NFT dengan keamanan dan ketahanan jaringan Bitcoin. Perkembangan ini telah membuka batas baru untuk koleksi dan aplikasi digital pada Bitcoin, yang berkontribusi pada perannya yang terus berkembang dalam ekosistem aset digital.