Senator Negara Bagian Oklahoma Dusty Deevers telah memperkenalkan Undang-Undang Kebebasan Bitcoin (BTC) (SB325) untuk memberikan opsi keuangan alternatif di tengah meningkatnya inflasi. Legislatif yang diusulkan memungkinkan pekerja menerima gaji dalam Bitcoin dan bisnis menerima pembayaran cryptocurrency. Langkah ini memposisikan Oklahoma sebagai pemimpin dalam mengadopsi teknologi keuangan dan menangani masalah inflasi.
RUU Oklahoma Mendukung Pembayaran Bitcoin untuk Barang
Undang-Undang Kebebasan Bitcoin bertujuan untuk memberikan pekerja Oklahoma pilihan untuk dibayar dalam Bitcoin, sebuah cryptocurrency terdesentralisasi. Ini juga melegalkan penggunaan BTC untuk membeli barang dan jasa, mencerminkan tren dalam inovasi fintech. Legislatif menekankan partisipasi sukarela, memastikan bahwa majikan dan karyawan dapat memilih untuk tidak berpartisipasi jika diinginkan.
Jika Washington D.C. dapat merusak sesuatu, kemungkinan besar itu akan terjadi. Dan itu pasti merusak Dolar AS. Inflasi yang disebabkan oleh pengeluaran sembarangan dan pencetakan uang mengikis daya beli warga Oklahoma. Sudah saatnya untuk mulai mencari opsi yang kurang rentan terhadap D.C.… pic.twitter.com/PrMGWdi7fe
— Dusty Deevers (@DustyDeevers) 8 Januari 2025
RUU ini bertujuan untuk melindungi penghasilan dari inflasi yang disebabkan oleh devaluasi mata uang dengan memungkinkan pembayaran Bitcoin. Senator Deevers menyoroti pasokan BTC yang tetap sebanyak 21 juta koin untuk melindungi dari tekanan inflasi. Para pendukung berpendapat bahwa langkah ini meningkatkan kebebasan finansial dan mendukung pelestarian kekayaan.
Adopsi BTC yang Meningkat Mendorong Momentum Legislatif
Adopsi Bitcoin semakin meningkat secara global, dengan lembaga, korporasi, dan beberapa pemerintah menjadikannya sebagai aset strategis. Undang-Undang Kebebasan Bitcoin sejalan dengan tren ini, memposisikan Oklahoma di garis depan integrasi cryptocurrency di Amerika Serikat. Senator Deevers percaya bahwa inisiatif ini mempersiapkan negara bagian untuk masa depan keuangan yang didorong oleh teknologi.
RUU ini muncul saat analis memprediksi lebih banyak pemerintah akan mengadopsi Bitcoin pada tahun 2025. Negara-negara seperti Bhutan dan Republik Ceko sudah menjajaki cryptocurrency dalam rencana ekonomi mereka. Legislasi ini melengkapi upaya lebih luas Oklahoma untuk memperkuat kesehatan keuangan dan melindungi penghasilan penduduk.
Senator Deevers menekankan bahwa SB325 mengambil pendekatan pasar bebas untuk mengintegrasikan BTC ke dalam ekonomi negara bagian. RUU ini tidak mewajibkan partisipasi, memungkinkan individu dan bisnis untuk memutuskan tingkat keterlibatan mereka. Inisiatif ini juga mencerminkan upaya strategis untuk memposisikan Oklahoma sebagai pemimpin dalam inovasi teknologi keuangan.
Dengan sesi legislatif ke-60 dimulai pada 3 Februari, SB325 akan menjadi salah satu langkah yang dibahas oleh para pembuat undang-undang. Proposal ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan ekonomi, mempromosikan kemajuan teknologi, dan menangani tantangan terkait inflasi. Deevers tetap berkomitmen pada inisiatif yang melindungi kesejahteraan keuangan warga Oklahoma.
Legislasi ini menekankan pengakuan yang semakin meningkat terhadap Bitcoin sebagai alat untuk stabilitas ekonomi dan pemberdayaan keuangan individu.
Apa itu Undang-Undang Kebebasan Bitcoin?
Undang-Undang Kebebasan Bitcoin (SB325) adalah legislasi yang diusulkan yang akan memungkinkan warga Oklahoma menerima gaji dan pembayaran BTC untuk barang dan jasa.
Siapa yang memperkenalkan Undang-Undang Kebebasan Bitcoin?
Senator Negara Bagian Oklahoma Dusty Deevers memperkenalkan Undang-Undang Kebebasan Bitcoin untuk memberikan alternatif keuangan di tengah meningkatnya inflasi.
Dapatkah majikan dan karyawan memilih untuk tidak menerima pembayaran BTC?
Legislasi ini menekankan partisipasi sukarela, memastikan bahwa majikan dan karyawan dapat memilih untuk tidak berpartisipasi.
Postingan Senator Oklahoma Mengusulkan Undang-Undang Kebebasan Bitcoin untuk Mengatasi Inflasi muncul pertama kali di Coinfomania.