Laporan dari Jincai Finance, India sedang bekerja sama dengan raksasa teknologi Google dan Facebook untuk meningkatkan upaya melawan penipuan investasi yang menggunakan cryptocurrency yang dikenal sebagai "skema babi". Menurut laporan tahunan Kementerian Dalam Negeri India tahun 2024, penipuan ini terutama menargetkan kelompok rentan, seperti pemuda yang menganggur, ibu rumah tangga, pelajar, dan individu yang mengalami kesulitan ekonomi. Laporan tersebut menekankan sifat global dari masalah ini, yang juga melibatkan pencucian uang dalam skala besar dan perbudakan siber. Penipu siber sering menyalahgunakan layanan iklan Google dan iklan bersponsor Facebook untuk meluncurkan aplikasi yang menipu dan program phishing berbahaya.