Dengan meningkatnya popularitas cryptocurrency, 'mata elang' lembaga pajak juga secara bertahap mengunci industri ini. Baik Anda seorang penimbun koin, raja penambangan, atau pemain NFT, jika terlibat dalam perdagangan cryptocurrency dan keuntungan, 'radar' pajak tidak akan melewatkan Anda.

Untuk mencegah dompet Anda terkuras oleh tagihan pajak yang tiba-tiba, kami akan membantu Anda dengan cepat merangkum aturan pajak kripto di Amerika Serikat, Inggris, dan Uni Eropa - menguasai pengetahuan ini akan membantu Anda berjalan lebih jauh dalam investasi.

Amerika Serikat: Membeli koin dengan santai, menggunakan koin sangat 'menegangkan'

Di Amerika Serikat, cryptocurrency dianggap sebagai 'aset digital', dan IRS mengawasinya setara dengan saham dan obligasi. Singkatnya, membeli koin dan menyimpannya tidak masalah, tetapi begitu Anda 'menggerakkannya', seperti menjual, menukar, atau menggunakan, tagihan pajak akan segera menyusul. Berikut adalah beberapa skenario umum:

  • Peristiwa non-pajak:

    • Membeli koin dan tidak melakukan apa-apa, tidak masalah!

    • Menyumbangkan kepada organisasi amal juga bisa mendapatkan pengurangan pajak.

    • Menerima hadiah cryptocurrency dari teman, selama tidak bergerak, IRS juga akan 'melihat dengan sebelah mata'.

  • Peristiwa kena pajak:

    • Menjual koin: Jika harga jual lebih tinggi dari harga beli, pajak keuntungan modal perlu dipertimbangkan.

    • Menukar koin: Mengganti Bitcoin dengan Ethereum? IRS menganggap ini sama dengan menjual koin, adalah peristiwa kena pajak.

    • Membeli barang: Menggunakan cryptocurrency untuk membeli secangkir kopi? Selamat, Anda juga perlu membayar pajak keuntungan modal.

    • Penambangan dan staking: Nilai token yang diterima akan dianggap sebagai pendapatan, bahkan perlu membayar pajak wiraswasta.

Tips kecil: Di Amerika Serikat ada strategi 'memanen kerugian pajak' - jika mengalami kerugian, Anda dapat menggunakan kerugian untuk mengimbangi keuntungan Anda, sehingga membayar pajak lebih sedikit, ini bisa dianggap sebagai sedikit hiburan.

Inggris: Aturan pajak yang detail sampai 'membuat orang menangis'

Pandangan HMRC (Otoritas Pajak Inggris) terhadap cryptocurrency adalah: 'Semakin banyak yang Anda hasilkan, semakin banyak yang Anda bayar'. Mereka menganggap cryptocurrency sebagai aset, yang berarti semua tindakan 'penjualan' akan memicu peristiwa pajak, termasuk menjual koin, menggunakan koin untuk berbelanja, menukar koin, bahkan memberi hadiah.

  • Pajak keuntungan modal (CGT):

    • Tarif pajak dasar: 10% (untuk wajib pajak dasar)

    • Tarif pajak untuk pendapatan tinggi: hingga 24%

    • Manfaat: Setiap tahun ada batas bebas pajak sebesar 3000 poundsterling, jangan lupa memanfaatkannya!

  • Pajak penghasilan:

    • Pendapatan dari penambangan dan pembayaran gaji dalam bentuk cryptocurrency dikenakan pajak penghasilan pribadi, bahkan majikan juga perlu membayar iuran asuransi nasional untuk gaji kripto.

Singkatnya, Inggris sangat ketat mengenai keuntungan cryptocurrency; semakin banyak yang dihasilkan, semakin banyak yang dibayar, orang dengan pendapatan tinggi harus sangat waspada.

Uni Eropa: Jalan menuju regulasi yang seragam masih panjang

Kebijakan pajak kripto Uni Eropa dapat diringkas dalam satu kalimat: 'Uni Eropa yang sama, hukum pajak yang berbeda'. Setiap negara menetapkan tarif dan aturan sendiri, yang juga mengakibatkan lingkungan pajak di Uni Eropa tampak kompleks dan beragam. Berikut adalah beberapa kebijakan negara yang representatif:

  • Jerman:

    • Surga bagi investor santai: Memegang lebih dari satu tahun, keuntungan bebas pajak!

    • Mimpi buruk bagi investor jangka pendek: Menjual koin dalam satu tahun, tarif pajak penghasilan bisa mencapai 45%, ditambah pajak solidaritas 5.5%.

  • Spanyol:

    • Tarif pajak sederhana dan jelas, keuntungan dikenakan pajak seragam 19%-28%. Waktu kepemilikan tidak penting, keuntungan tetap harus membayar pajak.

  • Portugal:

    • Surga kripto yang dulu kini telah berubah wajah, tarif pajak berkisar antara 14.5% hingga 53%, pajak keuntungan modal sebesar 28%, dan pajak juga dikenakan pada pendapatan dari penambangan.

Meskipun Uni Eropa berusaha untuk menyatukan standar melalui kerangka regulasi (Pasar Aset Kripto) (MiCA), saat ini kebijakan pajak di berbagai negara masih sangat berbeda. Jika Anda berinvestasi dalam cryptocurrency di wilayah Uni Eropa, memahami hukum pajak setempat adalah kunci.

Masa depan: Pengawasan pajak hanya akan semakin ketat

Seiring meningkatnya perhatian global terhadap cryptocurrency, lembaga pajak di berbagai negara juga secara bertahap memperbaiki mekanisme pemeriksaannya. Misalnya, bursa di Amerika telah diminta untuk melaporkan jumlah kepemilikan pelanggan, sementara Uni Eropa sedang mendorong arahan transparansi pajak baru; semua ini menunjukkan bahwa era 'menghindari pajak dengan celah' telah berakhir.

CEO Paybis, Konstantin Vasilenko, secara gamblang menyatakan: 'Banyak investor kripto pada awalnya tidak memahami pentingnya pelaporan pajak. Namun, dengan peraturan baru yang mulai diberlakukan, tahun 2025 akan menjadi titik balik dalam penguatan regulasi.'