🕵 Pasar ETF Bitcoin Amerika mengalami arus keluar dana selama dua hari berturut-turut minggu lalu, dan suasana pasar sangat teruji!

Menurut data dari Farside Investors, pasar ETF Bitcoin spot kehilangan 671,9 juta dolar pada tanggal 19 Desember lalu, dan pada hari berikutnya, pasar ETF kembali kehilangan 277 juta dolar.

Di antara mereka, ETF Bitcoin (IBIT) yang dikelola oleh raksasa aset BlackRock mengalami arus keluar dana sebesar 72,7 juta dolar pada tanggal 20 Desember, yang merupakan arus keluar dana harian terbesar sejak diluncurkan pada bulan Januari tahun ini, tampaknya mengakhiri tren masuknya dana ke dalam dana pertukaran Bitcoin-nya.

Pada tanggal 19 Desember, penerbit lain, Fidelity, juga mencetak arus keluar tertinggi dalam sejarah sebesar 208,5 juta dolar untuk FBTC. Dan pada tanggal 20 Desember, FBTC kembali mengalami arus keluar dana sekitar 71,9 juta dolar, membuat EFT mengalami arus keluar dana selama dua hari berturut-turut.

Serangkaian peristiwa arus keluar dana ini memicu kekhawatiran pasar tentang prospek ETF Bitcoin spot di Amerika. Namun, pengamat pasar percaya bahwa arus keluar dana mungkin tidak akan berlanjut, Bitcoin telah menunjukkan tanda-tanda pemulihan dan kenaikan kembali setelah mengalami penurunan tajam sebelumnya.

Meskipun IBIT dan FBTC adalah salah satu dana pertukaran yang berkinerja terbaik di Amerika, hanya dalam satu bulan sejak peluncurannya sudah masuk dalam 25 ETF teratas berdasarkan ukuran aset, tetapi fenomena arus keluar dana yang berkelanjutan mungkin menandakan perubahan suasana pasar.

Analis menyatakan bahwa volume perdagangan pasar Bitcoin telah turun menjadi 59,5 miliar dolar, turun 52% dibandingkan bulan lalu, yang kontras dengan tren bull market cryptocurrency setelah Trump memenangkan pemilihan.

Pada hari Selasa lalu, Bitcoin mencapai harga tertinggi sepanjang masa sebesar 108.000 dolar per koin. Saat ini, harga perdagangan Bitcoin adalah 95.871 dolar per koin, turun 4,1% dalam 24 jam terakhir, dengan total kapitalisasi pasar sebesar 1,89 triliun dolar.

Analis percaya bahwa kesulitan yang dihadapi BlackRock dan Fidelity seharusnya tidak mengejutkan para trader, karena kedua perusahaan manajemen aset internasional ini memiliki pangsa besar dalam arus masuk dana. Terkait hal ini, beberapa investor khawatir bahwa perkembangan ETF baru-baru ini mungkin menjadi titik balik, yang mengakibatkan minat investasi institusi terhadap Bitcoin menurun drastis.

Secara keseluruhan, arus dana ETF Bitcoin spot minggu ini dan potensi dampaknya terhadap pasar spot tetap menjadi fokus perhatian investor dan analis pasar.