#BTCNextMove Gaya bahasa adalah bumbu dari bahasa. Berikut beberapa lagi:
1. *Perbandingan*: Sebuah perbandingan antara dua hal yang berbeda menggunakan "seperti" atau "sebagai."
Contoh: "Dia berlari seperti cheetah" atau "Dia bernyanyi seindah burung."
2. *Metafora*: Sebuah perbandingan antara dua hal yang berbeda tanpa menggunakan "seperti" atau "sebagai."
Contoh: "Dia adalah singa di medan perang" atau "Hidup adalah sebuah perjalanan."
3. *Personifikasi*: Memberikan kualitas atau karakter manusia kepada entitas non-manusia, seperti objek, hewan, atau ide.
Contoh: "Matahari tersenyum kepada kami" atau "Angin membisikkan rahasia di telingaku."
4. *Aliterasi*: Pengulangan bunyi konsonan awal dalam kata-kata yang berdekatan.
Contoh: "Dia menjual kerang di tepi laut" atau "Kucing berbulu bermain di hutan."
5. *Alusi*: Sebuah rujukan kepada orang, tempat, peristiwa, atau karya seni yang berada di luar teks itu sendiri.
Contoh: "Cinta mereka adalah kisah Romeo dan Juliet" atau "Dia adalah Hercules zaman modern."
6. *Hiperbaton*: Sebuah gaya bahasa yang melibatkan perubahan urutan kata yang normal dalam sebuah kalimat.
Contoh: "Naik bukit berlari anak-anak" daripada "Anak-anak berlari naik bukit."
7. *Idiom*: Sebuah frasa atau ungkapan yang memiliki makna kiasan yang berbeda dari makna harfiah kata-kata individu.
Contoh: "Hujan kucing dan anjing" atau "Menggigit lebih dari yang bisa kamu kunyah."
8. *Ironi*: Sebuah gaya bahasa yang melibatkan ketidaksesuaian atau ketidakcocokan antara apa yang diharapkan dan apa yang sebenarnya terjadi.
Contoh: "Stasiun pemadam kebakaran terbakar" atau "Karakter dalam novel bernama 'Lucky' sangat tidak beruntung."
9. *Juxtaposition*: Sebuah gaya bahasa yang melibatkan penempatan dua atau lebih elemen atau ide berdampingan untuk membandingkan atau membedakan mereka.
Contoh: "Itu adalah waktu yang terbaik, itu adalah waktu yang terburuk" atau "Dia adalah raja yang rendah hati, dengan hati emas dan mahkota berlian."
10. *Oksimoron*: Sebuah gaya bahasa yang melibatkan kombinasi dari dua kata atau frasa yang tampaknya kontradiktif.
Contoh: "udang jumbo" atau "pahit manis."
11. *Paradoks*: Sebuah gaya bahasa yang melibatkan pernyataan