Pasar mata uang kripto beroperasi dalam siklus, tren yang saya amati selama tiga fase pasar yang berbeda. Melalui penelitian yang cermat dan perdagangan yang strategis—terutama dengan altcoin—saya telah mengumpulkan lebih dari $1 juta laba. Meskipun ada klaim bahwa "kali ini berbeda," polanya tetap sangat konsisten. Mari kita selidiki data yang mendorong tren siklus ini.
Temuan Utama dari Siklus Sebelumnya💥
Puncak & Halving Bitcoin: Pada tahun 2017 dan 2021, pasar bull Bitcoin mencapai puncaknya sekitar 29 bulan sebelum halving berikutnya. Tren ini telah berulang dalam siklus saat ini, dengan BTC mencapai titik tertinggi sepanjang masa 7-8 bulan pasca-halving, sama seperti yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.
Simetri Pasar Beruang: Fase beruang pada tahun 2018 dan 2022 berlangsung selama 12 bulan, keduanya mengalami penurunan serupa sekitar 80%. Meskipun kondisi makroekonomi bervariasi, pola-pola tersebut sangat seragam.
Durasi Pasar Bull: Kenaikan pasar pada siklus sebelumnya berlangsung sekitar 9-11 bulan. Jika sejarah terulang, kita dapat mengantisipasi siklus saat ini akan memuncak sekitar September 2025.
Musim Altcoin & Strategi Profit💸📉
Kenaikan altcoin cenderung mengikuti pemotongan Bitcoin, secara historis dimulai 15-20 minggu setelah peristiwa tersebut. Meskipun siklus ini telah melihat musim altcoin yang tertunda, koreksi yang berkepanjangan dapat membuka jalan untuk pertumbuhan yang lebih besar. Pola-pola ini menekankan pentingnya mengenali dua fase kunci pasar: fase akumulasi selama pertumbuhan awal dan fase pengambilan profit menuju puncak siklus.
Untuk memaksimalkan keuntungan, trader harus mengadopsi pendekatan disiplin dalam pengambilan profit, secara bertahap menjual saat harga melonjak. Waktu adalah segalanya—sekarang adalah momen yang sempurna untuk melakukan riset dan memposisikan diri Anda dalam proyek dengan potensi yang nyata.
Apa pendapat Anda tentang pola siklikal ini? Mari kita diskusikan wawasan Anda!
$BTC #BinanceAlphaAlert #bitcoin #USJoblessClaimsFall #BinanceAlphaAlert