Selama beberapa tahun terakhir, Binance, bursa cryptocurrency terbesar di dunia, telah menghadapi tekanan regulasi yang signifikan, terutama dari otoritas AS. Pengawasan regulasi pada pertengahan 2023 mengakibatkan Binance kehilangan sebagian besar dominasi di pasar spot crypto—penggerak utama dinamika penawaran dan permintaan—kepada para pesaingnya.
Namun, seperti yang jelas ditunjukkan oleh metrik terbaru, Binance telah berhasil mulai merebut kembali pangsa pasarnya di pasar spot sejak akhir 2023, bertepatan dengan dimulainya tren bullish pada 2024. Hingga hari ini, Binance menyumbang lebih dari 31% dari total volume perdagangan di pasar cryptocurrency, mengukuhkan posisinya sebagai pemimpin di ruang ini.
Apa Artinya Ini untuk Pasar Crypto?
Kembalinya dominasi Binance memiliki implikasi signifikan bagi pasar cryptocurrency yang lebih luas. Sebagai entitas terbesar dan paling berpengaruh dalam ekosistem crypto, Binance memainkan peran penting dalam mendorong permintaan, terutama selama siklus bullish. Kebangkitannya di pasar spot tidak hanya memperkuat momentum bullish saat ini tetapi juga memposisikan bursa sebagai kekuatan krusial dalam mempertahankan dan berpotensi memperkuat tren kenaikan ini.
Sebagai kesimpulan, pemulihan Binance di pasar spot tidak hanya mencerminkan ketahanannya sebagai bursa terkemuka tetapi juga merupakan kontribusi penting untuk dinamika pasar cryptocurrency yang sedang berlangsung dan di masa depan.
Ditulis oleh Crazzyblockk