Ripple memperkenalkan dana yang ditokenisasi senilai $5 juta dengan abrdn di XRPL, menyederhanakan keuangan institusional dengan efisiensi blockchain.
Archax dan Ripple memperkuat hubungan, memperluas penawaran RWA yang ditokenisasi dan mengubah aset tradisional menjadi solusi berbasis blockchain.
Pasar aset yang ditokenisasi bisa mencapai $16T pada tahun 2030, dengan XRPL diposisikan sebagai pemain kunci dalam tokenisasi aset tingkat institusional.
Ripple telah memperkenalkan dana pasar uang yang ditokenisasi pertama di XRP Ledger (XRPL), bekerja sama dengan bursa kripto yang diatur FCA, Archax, dan manajer aset Inggris, abrdn. Inisiatif ini, yang diumumkan pada hari Senin, merupakan langkah signifikan dalam tokenisasi aset dunia nyata (RWA) berbasis blockchain.
https://twitter.com/Ripple/status/1860995969375990069
Dana ini, bagian dari Dana Likuiditas US dollar abrdn senilai £3,8 miliar (Lux), dirancang untuk meningkatkan efisiensi operasional melalui teknologi blockchain. Ripple telah mengalokasikan $5 juta ke dalam token di dana tersebut, menandakan upaya lebih lanjut untuk memperkuat posisi XRPL dalam keuangan terdesentralisasi (DeFi) institusional.
Archax Memperluas Dana yang Ditokenisasi dengan abrdn
Archax, bursa aset digital pertama yang diatur FCA, telah bekerja sama dengan Ripple untuk men-tokenisasi dana pasar uang abrdn di XRPL. Dana ini mewakili segmen dari portofolio dana likuiditas abrdn yang luas, menekankan skalabilitas XRPL dan kemampuan kepatuhan. Ripple menyatakan bahwa pengenalan dana ini menunjukkan kemampuannya untuk memenuhi kebutuhan tingkat institusional sambil menyederhanakan proses investasi dan penyelesaian.
Kemitraan ini mengikuti kesepakatan bulan Juni antara Ripple dan Archax untuk men-tokenisasi ratusan juta dalam Aset Dunia Nyata (RWAs) di XRPL. Kedua entitas telah berkomitmen untuk memajukan infrastruktur keuangan dengan menerapkan operasi pasar modal di blockchain, mengurangi biaya, dan meningkatkan efisiensi transaksi.
Pasar Aset Ditokenisasi Siap untuk Pertumbuhan Pesat
Ripple mengungkapkan proyeksi yang menunjukkan pasar aset yang ditokenisasi dapat mencapai $16 triliun pada tahun 2030. Ini sejalan dengan meningkatnya minat institusional dalam solusi berbasis blockchain untuk penghematan biaya operasional dan efisiensi penyelesaian. McKinsey memperkirakan dana pasar uang yang ditokenisasi sudah melebihi $1 miliar dalam aset yang dikelola.
Markus Infanger, Wakil Presiden Senior RippleX, mencatat dampak transformasional dari tokenisasi pada operasi keuangan. Demikian pula, Manajer Investasi Senior abrdn, Duncan Moir, menekankan potensi blockchain untuk mendorong efisiensi dalam proses penyelesaian kas.
Kolaborasi Institusional Mendorong Integrasi Blockchain
Ripple dan Archax terus menarik mitra institusional yang mencari integrasi blockchain. CEO Archax, Graham Rodford, menyatakan antusiasme untuk men-tokenisasi aset, termasuk ekuitas dan instrumen utang, dengan dukungan Ripple. Inisiatif ini memungkinkan pembeli institusional untuk mengakses dana abrdn dalam bentuk yang ditokenisasi, menyederhanakan pembelian dan penyimpanan di XRPL.