Saat Bitcoin menargetkan seratus ribu dolar, investor dengan cermat memperhatikan apakah musim altcoin yang ditunggu-tunggu akan segera datang. Dalam konteks ini, akhir pekan lalu, beberapa blockchain lama, meme coin, dan koin konsep metaverse melonjak tajam, menarik perhatian investor.
Gambar di bawah ini menunjukkan kinerja kenaikan 100 token teratas dalam 24 jam terakhir, dapat dilihat bahwa SAND (naik lebih dari 100% dalam dua hari terakhir) dan MANA, dua koin konsep metaverse lama, baru-baru ini mengalami kenaikan yang luar biasa.
Kinerja sektor dalam seminggu terakhir
Menurut data Artemis, dalam tujuh hari terakhir di sektor blockchain:
Kenaikan rata-rata mencapai 36,4% adalah Ketersediaan Data (Celestia, Dymension, meskipun token dalam kategori ini relatif sedikit).
Tempat kedua adalah Gaming dengan 25,4% (SAND, AXS, MANA…)
Tempat ketiga adalah 22,1% dari blockchain lama (ADA, VeChain, IOTA…)
Selanjutnya, semua orang harus memahami apa itu musim altcoin dalam cryptocurrency.
Musim altcoin adalah fenomena yang dikenal dalam dunia cryptocurrency karena menciptakan keuntungan yang gila. Fenomena ini terjadi pada semua cryptocurrency selain Bitcoin, yaitu altcoin. Jadi pikirkan tentang Solana Anda, BNB Anda, SUI Anda, dan seterusnya.
Ketika musim altcoin tiba, semua token ini mulai melampaui Bitcoin dalam berbagai indikator, dan harga mereka melambung. Beberapa token harganya berlipat ganda dalam beberapa jam, dan beberapa naik 1000% dalam waktu kurang dari seminggu.
Tetapi semua hal baik pada akhirnya akan berakhir. Inilah sebabnya mengapa musim altcoin biasanya diikuti dengan putaran penjualan besar-besaran, menandai puncak siklus bull market. Kita akan melihat gangguan dalam tren naik, harga anjlok akibat tekanan jual besar dari para whale.
Ketika musim altcoin terjadi di tengah pasar bearish, biasanya disebut sebagai rebound yang memberi harapan dan berlangsung lebih singkat. Penjualan dimulai ketika token mencapai level resistensi di timeframe tinggi (HTF). Dalam timeframe tinggi, setiap lilin mewakili satu hari, satu minggu, atau satu bulan. Ini biasanya disebut sebagai jebakan bullish, istilah yang paling disukai oleh Capo di dunia cryptocurrency.
Baru-baru ini, pasar cryptocurrency mengalami banyak perubahan. Ini karena sekarang ada jutaan proyek cryptocurrency yang beroperasi, yang berarti ketika dana mengalir ke pasar, akan ada banyak proyek untuk dipilih. Ini dapat menyebabkan keuntungan tereduksi pada musim altcoin yang akan datang pada tahun 2025, banyak pemegang token merasa kecewa. Aliran dana biasanya ditunjukkan seperti di bawah ini.
Sebagai contoh situasi awal 2022:
Sederhananya, setiap kali altcoin ini mendapatkan kekuatan relatif terhadap Bitcoin, itu adalah musim altcoin.
Setiap kali Bitcoin mendapatkan kekuatan, itu adalah musim Bitcoin.
Waktu terbaik untuk membeli altcoin adalah ketika mereka membentuk titik rendah jangka panjang relatif terhadap Bitcoin, seperti yang mereka lakukan sekarang. Sebaliknya, waktu terbaik untuk menjual altcoin adalah ketika mereka mencapai puncaknya.
Berdasarkan data sejarah, ketika BTC.D turun di bawah 50% dan lebih lanjut turun ke level 40%, mungkin saat terbaik untuk menangkap lonjakan altcoin. Saat ini BTC.D baru-baru ini turun dari lebih dari 60% ke 59,37%, tetapi masih ada jarak yang cukup besar dari 50%, bahkan sejak awal tahun ini BTC.D belum pernah jatuh di bawah 50%.
Harap diingat, tidak ada yang bisa memprediksi puncak/ dasar pasar.
Setiap kali pasar mengalami koreksi, yang Anda lihat adalah ketakutan, yang saya lihat adalah kesempatan. Anda meneliti setiap hari apa yang harus dibeli, saya meneliti setiap hari bagaimana memaksimalkan efisiensi modal. Pelajari langkah pertama, atasi ketakutan.
