Prinsip Investasi Abadi Benjamin Graham untuk Membangun Kekayaan Generasi
Benjamin Graham, bapak investasi nilai, menciptakan metodologi investasi yang inovatif setelah kerugian yang dia alami selama krisis pasar tahun 1929. Dikenal oleh Warren Buffett sebagai "orang tercerdas yang pernah saya temui," prinsip-prinsip Graham terus berfungsi sebagai cetak biru untuk penciptaan kekayaan yang berkelanjutan. Berikut adalah strategi abadi beliau:
Margin Keamanan: Investasikan pada aset yang jauh di bawah nilai intrinsiknya untuk melindungi modal dan mengurangi risiko.
Diversifikasi: Alokasikan investasi di berbagai aset untuk membatasi paparan terhadap potensi kerugian dan menyeimbangkan risiko secara keseluruhan.
Fokus pada Fundamental: Utamakan nilai intrinsik dan kesehatan keuangan aset daripada spekulasi dan tren pasar.
Kesabaran: Ambil perspektif jangka panjang, karena investasi yang konsisten umumnya mengungguli upaya pengaturan waktu pasar.
Strategi-strategi ini tetap tak ternilai, menawarkan kebijaksanaan abadi untuk investasi cerdas dan pembangunan kekayaan generasi.