Dalam proses perdagangan, operasi mengikuti tren sangat penting, dan menggunakan indikator BOLL (Bollinger) dengan garis atas, tengah, dan bawah untuk menentukan arah tren memiliki akurasi yang tinggi.
Pertama, ketika garis Bollinger atas, tengah, dan bawah bergerak ke atas secara bersamaan, ini menunjukkan karakteristik kekuatan pasar yang sangat signifikan, yang berarti harga kemungkinan akan terus naik dalam jangka pendek.
Dalam situasi ini, sebaiknya tetap teguh memegang cryptocurrency, menunggu harga naik; jika harga berfluktuasi antara garis tengah dan garis atas, maka fase ini dapat didefinisikan sebagai pasar bullish.
Kedua, jika garis Bollinger atas, tengah, dan bawah bergerak ke bawah secara bersamaan, ini dengan jelas menunjukkan karakteristik kelemahan pasar yang sangat menonjol, dan harga kemungkinan besar akan terus turun dalam jangka pendek.
Pada saat ini, strategi yang paling bijaksana adalah tetap bersikap menunggu; ketika harga bergerak turun antara garis tengah dan garis bawah, ini dapat dipastikan berada di pasar bearish.
Ketiga, jika garis atas Bollinger menunjukkan tren turun, sementara garis tengah dan bawah tetap bergerak ke atas, ini berarti pasar berada dalam pola konsolidasi.
Jika pasar sebelumnya berada dalam tren naik jangka panjang, maka ini sebenarnya adalah fase konsolidasi yang kuat dalam proses kenaikan; pada saat ini, kita bisa memilih untuk menahan koin dan menunggu harga naik lebih lanjut, atau mengambil kesempatan untuk membeli saat harga rendah.
Keempat, ketika garis Bollinger atas, tengah, dan bawah hampir secara bersamaan bergerak horizontal, ini menunjukkan bahwa harga koin berada dalam keadaan sideways. Selama periode ini, kita dapat menggunakan strategi martingale dalam rentang untuk melakukan operasi perdagangan jual tinggi beli rendah, untuk mencari keuntungan.