Sebuah perusahaan dengan bisnis utama yang terus merugi, tetapi harga sahamnya melonjak tinggi, bahkan melampaui raksasa teknologi Nvidia! Ini terdengar seperti hal yang mustahil, tetapi 'agen Bitcoin' MSTR—MicroStrategy benar-benar telah melakukannya. Apakah Anda merasa tidak percaya? Jadi, apa daya tarik MSTR yang membuat investor begitu gila mengikutinya?
Bisnis utama MSTR adalah bisnis perangkat lunak, tetapi dalam beberapa tahun terakhir tampilannya biasa-biasa saja, bahkan mengalami kerugian selama tiga kuartal berturut-turut. Namun, ini tidak menghalanginya untuk menjadi saham bintang di pasar saham AS. Ternyata, bisnis sampingan MSTR—investasi Bitcoin, adalah pendorong utama lonjakan harga sahamnya.
Sejak mulai berinvestasi di Bitcoin pada Agustus 2020, MSTR telah mengumpulkan Bitcoin senilai sekitar 18 miliar dolar AS, menjadikannya 'agen Bitcoin' yang paling terkenal di dunia. Pendiri bersama dan ketua Michael Saylor bahkan telah memanfaatkan strategi investasi berlever, meminjam dengan suku bunga yang sangat rendah untuk membeli Bitcoin, menikmati imbal hasil yang kaya dari pertumbuhan komposit 50% Bitcoin selama empat tahun terakhir.
Meskipun laporan keuangan MSTR menunjukkan kerugian, investor tampaknya tidak terlalu peduli. Mereka lebih memperhatikan nilai Bitcoin yang dimiliki MSTR, serta tekad perusahaan untuk mengumpulkan 42 miliar dolar AS dalam tiga tahun ke depan untuk terus membeli Bitcoin. Keyakinan yang kuat terhadap Bitcoin ini membuat harga saham MSTR melambung tinggi, bahkan melampaui saham teknologi besar seperti Nvidia.
Namun, di tengah lonjakan MSTR, para analis memiliki pendapat yang berbeda. Beberapa percaya bahwa harga saham saat ini sudah terlalu tinggi dibandingkan dengan nilai aset, dan diperkirakan tidak akan terus naik; sementara yang lain berpendapat bahwa standar akuntansi baru tahun depan akan menilai Bitcoin yang dimiliki perusahaan dengan nilai pasar, sehingga mengubah kerugian MSTR, dan saham tetap layak untuk 'dibeli'.
Lalu, apakah harga saham MSTR dapat terus melonjak? Apa rahasia di balik ini?
Sebenarnya, lonjakan MSTR tidak tanpa alasan. Di satu sisi, Bitcoin sebagai pemimpin mata uang digital, nilai dan pengaruhnya terus meningkat. Dengan semakin banyak institusi dan investor yang mulai menerima dan mengakui Bitcoin, harganya diperkirakan akan terus naik. Dan MSTR sebagai salah satu pemegang Bitcoin terbesar, harga sahamnya juga akan mendapat manfaat dari hal ini.
Di sisi lain, strategi investasi berlever MSTR juga memberikan keuntungan besar. Dengan meminjam uang dengan suku bunga yang sangat rendah untuk membeli Bitcoin, MSTR tidak hanya menikmati keuntungan dari kenaikan harga Bitcoin, tetapi juga mengurangi biaya modalnya. Strategi investasi cerdas ini membuat MSTR merasa nyaman di pasar Bitcoin.
Tentu saja, investasi selalu disertai dengan risiko. Lonjakan MSTR mungkin hanya fenomena sementara. Jika harga Bitcoin turun drastis atau kebijakan regulasi berubah, harga saham MSTR juga bisa terkena dampak. Oleh karena itu, investor yang menggemari MSTR juga perlu menjaga pikiran yang jernih dan penilaian yang rasional.
Singkatnya, lonjakan MSTR sebagai 'agen Bitcoin' bukanlah fenomena kebetulan. Ada dukungan dari nilai Bitcoin dan strategi investasi yang cerdas di baliknya. Namun, investor juga perlu bersikap hati-hati terhadap risiko dan tantangan yang ada. Mari kita tunggu dan lihat apakah MSTR dapat terus menciptakan lebih banyak keajaiban di masa depan!
Untuk analisis WEB3 & AI lebih lanjut, silakan kunjungi: mlion.ai
Konten di atas hanya untuk berbagi informasi, tidak membentuk saran investasi apapun! Investasi memiliki risiko, masuk pasar harus hati-hati!
Ikuti saya, setiap hari saya akan membagikan lebih banyak informasi pasar kepada Anda!