Bagaimana Kerajaan $10B Bill Hwang Ambruk: Bencana Keuangan Archegos

Pada tahun 2021, Bill Hwang, pendiri Archegos Capital Management, menjadi pusat salah satu keruntuhan keuangan terbesar dalam sejarah terbaru. Hwang, seorang mantan manajer hedge fund, telah mengubah Archegos menjadi kantor keluarga yang sangat sukses, mengumpulkan miliaran dolar dengan memanfaatkan taruhan terfokus pada sejumlah kecil saham, seperti ViacomCBS dan Discovery.

Dengan menggunakan kontrak derivatif yang disebut "total return swaps," Hwang dapat membangun posisi besar tanpa harus mengungkapkannya secara publik. Ini memungkinkannya untuk secara diam-diam mengontrol bagian signifikan dari saham perusahaan tertentu. Pada puncaknya, Archegos mengelola hingga $10 miliar dalam modal, dengan leverage membuat posisi tersebut bernilai puluhan miliar lebih.

Namun, pada bulan Maret 2021, semuanya runtuh ketika nilai kepemilikan intinya anjlok. Ketika harga ViacomCBS dan saham lainnya jatuh, bank-bank yang telah meminjamkan uang kepadanya untuk perdagangan terleverage mulai meminta lebih banyak jaminan. Tidak mampu memenuhi tuntutan tersebut, Archegos gagal bayar, memaksa bank-bank untuk melikuidasi miliaran dalam saham. Ini menyebabkan kerugian luas bagi lembaga keuangan, dengan perusahaan seperti Credit Suisse dan Nomura kehilangan miliaran.

Kejatuhan Hwang adalah pengingat yang tajam tentang bahaya leverage yang berlebihan dan risiko yang tersembunyi dalam instrumen keuangan yang tidak transparan.

#ScrollOnBinance #EducationalContent #XRPDonationsUSElections #EDUCATIONL_POST #EducateYourself