Penulis asli: Yue Xiaoyu

Judul Asli: Apa sebenarnya RUU FIT21 yang akan berdampak besar pada industri enkripsi?

Sumber asli: X

Disusun oleh: Koala, Mars Finance

Selain menganalisis dasar-dasar proyek, daftar altcoin yang diumumkan oleh Grayscale juga akan mempertimbangkan persyaratan kepatuhan. Kemajuan RUU FIT21 tentunya akan mempengaruhi pemilihan dan strategi pengelolaan aset digital oleh lembaga investasi, termasuk Grayscale.

Oleh karena itu, Grayscale akan mempertimbangkan persyaratan Undang-Undang FIT21, dan aset yang disaring dan diumumkan kemungkinan besar akan mematuhi standar peraturan yang baru.

Selanjutnya mari kita lihat apa itu RUU FIT21.

01 Apa yang dimaksud dengan tagihan FIT21?

Undang-Undang Inovasi dan Teknologi Keuangan untuk Abad 21 (FIT21) adalah rancangan undang-undang yang diusulkan oleh Kongres AS untuk memperjelas perlakuan terhadap aset digital berdasarkan undang-undang AS.

Isi pokok RUU FIT21 antara lain:

(1) Divisi Pengawasan: Diperjelas bahwa Commodity Futures Trading Commission (CFTC) bertanggung jawab untuk mengawasi komoditas digital, sedangkan Securities and Exchange Commission (SEC) bertanggung jawab untuk mengawasi aset digital sebagai bagian dari kontrak investasi. (Ini memecahkan masalah yang belum terselesaikan)

(2) Standar desentralisasi: RUU tersebut menetapkan standar untuk desentralisasi blockchain, yaitu, tidak ada penerbit atau orang terkait yang mengendalikan lebih dari 20% aset digital atau hak suara atas aset tersebut. Jika blockchain atau buku besar digital berfungsi dan terdesentralisasi, CFTC perlu mengatur komoditas. (Sederhananya, aset yang didesentralisasi bukanlah jaminan; dan untuk mencapai desentralisasi, proyek airdrop mungkin menjadi hal yang biasa)

(3) Perlindungan Konsumen: Mewajibkan pengembang aset digital untuk memberikan informasi pengungkapan yang akurat dan relevan, termasuk pengoperasian, kepemilikan, dan struktur proyek. (Selaraskan dengan persyaratan pasar keuangan tradisional dan kurangi munculnya segala jenis hantu dan monster)

(4) Pengawasan bursa dan pialang: Persyaratan ditetapkan untuk bursa, pialang, dan dealer yang melayani aset digital untuk memastikan bahwa mereka menyediakan lingkungan perdagangan yang transparan dan aman. (Pertukaran tidak bisa sekaligus menjadi wasit dan atlet)

02 Bagaimana perkembangan RUU FIT21 saat ini?

RUU FIT21 disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat AS dengan suara 279 berbanding 136 pada Mei 2024, menandai kemajuan legislatif yang besar dalam ekosistem aset digital.

Pengesahan RUU ini dianggap sebagai langkah besar menuju klarifikasi regulasi aset digital, dan dimaksudkan untuk memberikan perlindungan konsumen yang kuat dan kejelasan peraturan, sehingga memungkinkan Amerika Serikat untuk mengambil posisi terdepan dalam bidang inovasi blockchain.

RUU tersebut kini diserahkan ke Senat, dan RUU tersebut perlu dipertimbangkan dan dilakukan pemungutan suara. Jika disahkan di Senat, RUU tersebut akan dikirim ke Presiden Amerika Serikat untuk ditandatangani menjadi undang-undang atau diveto.

Jika Trump terpilih sebagai presiden, karena ia adalah pendukung industri enkripsi, ia dapat mempercepat kemajuan RUU ini, dan diperkirakan dapat diterapkan pada tahun 2025.

03 Apa dampak RUU FIT21 terhadap industri enkripsi?

Kami terutama dapat melihat dampaknya terhadap bursa, pihak proyek, dan pengguna biasa.

(1) Dampak terhadap bursa: Dampak terbesar adalah pada pencatatan mata uang. Bursa perlu memastikan bahwa aset digital di platform mereka memenuhi definisi undang-undang tersebut, yang dapat memengaruhi jenis daftar bursa aset. Setidaknya tidak akan ada pengumuman satu kata pun tentang pencatatan mata uang di bursa, dan bursa akan lebih berhati-hati dalam mencatatkan mata uang.

(2) Dampak terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam proyek: Dampak terbesar adalah pada penilaian yang terdesentralisasi. Jika token suatu proyek dinilai terdesentralisasi dan berfungsi, token tersebut kemungkinan besar akan dianggap sebagai komoditas digital, yang akan mendorong proyek untuk bergerak menuju struktur yang lebih terdesentralisasi.

(3) Dampak terhadap pengguna biasa: Penguatan pengawasan biasanya dilihat sebagai pengakuan dan perlindungan pasar. Oleh karena itu, pilihan investasi untuk produk yang sesuai yang dapat dipilih oleh pengguna akan meningkat, dan risiko proyek juga akan lebih mudah untuk dinilai. Namun, biaya kepatuhan bursa dan pihak proyek dapat dibebankan kepada pengguna, sehingga mengakibatkan peningkatan biaya transaksi atau biaya layanan lainnya.

Hal lain yang perlu dijelaskan adalah meskipun RUU FIT21 hanya akan berdampak langsung pada pengguna dan bursa di Amerika Serikat, namun juga akan berdampak tertentu pada bursa luar negeri. Pendekatan peraturan AS terhadap aset digital dapat menjadi standar atau tolok ukur untuk dijadikan acuan oleh negara atau wilayah lain, sehingga secara tidak langsung memengaruhi lingkungan operasi bursa luar negeri. Oleh karena itu, RUU FIT akan mendorong kepatuhan di seluruh industri enkripsi, dibandingkan hanya memberikan dampak regional.