Menurut CoinDesk: MicroStrategy (MSTR), pemegang Bitcoin publik terbesar, melonjak ke level tertinggi dalam enam bulan, ditutup 5,5% lebih tinggi karena Bitcoin bergulat dengan rata-rata pergerakan utama. Kenaikan saham MicroStrategy ini terjadi karena Bitcoin sempat menembus level $64.000 sebelum menghadapi kemunduran, yang mencerminkan volatilitas pasar yang lebih luas. Meskipun sesi perdagangan yang sulit yang menyebabkan pasar saham AS jatuh, saham MicroStrategy terus menanjak, bahkan ketika analis memperingatkan potensi overvaluasinya dibandingkan dengan Bitcoin.

Tinjauan Pasar: Kripto dan Saham Anjlok

Pasar saham AS mengalami penurunan tajam pada hari Senin, dengan S&P 500 dan Nasdaq turun lebih dari 1%, menyeret pasar yang lebih luas. Pasar kripto mencerminkan tren ini, dengan Bitcoin (BTC) jatuh dari level tertinggi $64.000 menjadi $62.800 dalam waktu satu jam. Indeks Volatilitas (VIX) melonjak sebesar 19%, menandai pembacaan bulanan tertingginya, yang menunjukkan ketidakpastian pasar yang meningkat.

Lebih dari $215 juta dalam posisi kripto dengan leverage dilikuidasi selama sesi yang bergejolak ini, yang memengaruhi baik bull maupun bear secara setara. Menurut data CoinGlass, $110 juta dari likuidasi tersebut berasal dari posisi long, sementara $105 juta berasal dari short. Bitcoin sedikit pulih dan baru-baru ini diperdagangkan pada $63.300, naik 0,7% dalam 24 jam terakhir, meskipun masih turun dari level tertinggi hariannya di $64.400.

Perjuangan Bitcoin dengan Rata-rata Pergerakan Utama

Pergerakan harga Bitcoin membuatnya sempat merebut kembali rata-rata pergerakan 200 hari, yang berada di $63.575 menurut TradingView. Akan tetapi, Bitcoin tidak mampu mempertahankan level ini, dan kegagalan mempertahankannya membuat investor mempertanyakan apakah momentum kenaikan akan berlanjut. Melewati dan bertahan di atas rata-rata pergerakan 200 hari akan memperkuat tren naik Bitcoin sejak mencapai titik terendah $52.000 pada awal September.

Altcoin dan Pasar Kripto yang Lebih Luas

Sementara Bitcoin melemah, beberapa altcoin, termasuk NEAR Protocol (NEAR), Uniswap (UNI), dan Aptos (APT), berkinerja lebih baik, dengan kenaikan berkisar antara 5% hingga 8%. Sementara itu, Ether (ETH) berkinerja buruk dengan kerugian kecil.

Selain volatilitas di seluruh pasar, pemulihan harga mata uang kripto kemungkinan didukung oleh keputusan hukum yang signifikan di AS, di mana seorang hakim menyetujui rencana kebangkrutan FTX. Keputusan ini membuka pintu untuk membayar kembali kreditor dari bursa yang kolaps, sehingga meningkatkan sentimen kripto.

Lonjakan Saham MicroStrategy dan Korelasi Bitcoin

Di tengah volatilitas pasar, saham MicroStrategy (MSTR) ditutup 5,5% lebih tinggi, mencapai $190, level yang tidak terlihat sejak Maret. Reli ini terjadi meskipun ada kekhawatiran atas penilaian saham yang terlalu tinggi dibandingkan dengan Bitcoin. 10x Research mencatat bahwa saham MicroStrategy saat ini dinilai terlalu tinggi sebesar 44% dibandingkan dengan Bitcoin berdasarkan analisis regresi, namun momentum saham menunjukkan potensi kenaikan lebih lanjut.

Markus Thielen, pendiri 10x Research, mengindikasikan bahwa kenaikan harga MicroStrategy di atas angka $180 dapat memaksa dana lindung nilai untuk menutup posisi short pada saham tersebut, yang akan memperkuat lintasan kenaikannya. Strategi MicroStrategy untuk meningkatkan utang guna membeli Bitcoin telah menciptakan siklus umpan balik positif, di mana kenaikan harga saham perusahaan tersebut menyebabkan lebih banyak akuisisi Bitcoin, yang berpotensi mendorong harga Bitcoin lebih tinggi.

Potensi Penawaran Utang Lebih Lanjut

MicroStrategy terus memperluas penawaran utangnya untuk mengakumulasi lebih banyak Bitcoin, dan analis berspekulasi tren ini dapat berlanjut jika permintaan terhadap obligasinya tetap kuat. Thielen menyarankan bahwa menambah utang untuk membeli Bitcoin merupakan langkah "logis" bagi perusahaan, dan lonjakan lebih lanjut dalam saham MicroStrategy dapat berdampak positif pada harga Bitcoin, yang selanjutnya memperkuat siklus umpan balik ini.

MicroStrategy dan Hubungan Simbiotik Bitcoin

Saat Bitcoin mendekati level teknis utamanya, lonjakan saham MicroStrategy menyoroti korelasi kuat antara kinerja saham perusahaan dan pergerakan harga Bitcoin. Langkah selanjutnya untuk kedua aset sangat bergantung pada kondisi ekonomi makro, volatilitas pasar saham, dan dinamika pasar kripto. Investor akan terus mencermati apakah Bitcoin dapat mempertahankan momentum di atas rata-rata pergerakan 200 hari dan apakah MicroStrategy melanjutkan strategi akuisisi Bitcoin yang agresif.

Kenaikan saham MicroStrategy dapat membuka jalan bagi penawaran utang lebih lanjut, yang berpotensi menciptakan skenario di mana kinerja saham perusahaan dan harga Bitcoin naik secara bersamaan, didorong oleh lingkaran umpan balik yang unik ini.