• BRICS ingin menggunakan XRP dan XLM untuk menciptakan metode pembayaran baru.

  • Rencana ini dapat membantu negara-negara anggota berdagang tanpa dolar AS.

  • Koalisi ini bertujuan untuk meningkatkan akses keuangan dan mendukung penduduk yang tidak memiliki rekening bank.

Aliansi BRICS tengah mempertimbangkan untuk mengintegrasikan mata uang kripto XRP dan XLM ke dalam kerangka keuangannya. Langkah ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada dolar AS di antara negara-negara anggota. Kemitraan ini mencakup Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan, dan berupaya untuk meningkatkan kebebasan ekonomi. Dengan demikian, BRICS memposisikan XRP sebagai "emas" dan XLM sebagai "perak" dalam kerangka baru ini.

XRP: Kandidat yang Menjanjikan untuk Penyelesaian Internasional

Aset digital ini menonjol karena biayanya yang rendah dan kecepatannya yang mengagumkan. Negara-negara dalam koalisi BRICS semakin mengeksplorasi alternatif untuk sistem moneter standar. Selain itu, likuiditas token menjadikannya pilihan yang menarik untuk perdagangan global.

https://twitter.com/Brett_Crypto_X/status/1842991188485271867

Analis membandingkan XRP dengan emas karena sifat ekonominya yang stabil. Kualitas ini dapat menjadikan XRP sebagai aset cadangan bagi negara-negara koalisi. Dengan mengatasi tantangan ekonomi, XRP dapat memperkuat sistem keuangan negara-negara tersebut. Uji coba XRP sebelumnya di antara negara-negara BRICS menunjukkan potensinya sebagai mata uang jembatan. Oleh karena itu, XRP dapat memainkan peran penting dalam sistem pembayaran yang diusulkan.

XLM: Mendorong Inklusi Keuangan

Sebaliknya, XLM Stellar berfokus pada peningkatan akses ke layanan keuangan. Mata uang kripto ini menekankan transaksi berbiaya rendah dan menarik bagi populasi yang tidak memiliki rekening bank. Dengan demikian, negara-negara BRICS dapat menggunakan XLM untuk mempromosikan inklusi ekonomi dan membantu pengiriman uang.

Lebih jauh, XLM sejalan dengan tujuan koalisi untuk meningkatkan akses keuangan bagi warga di pasar berkembang. Penerapannya yang potensial menunjukkan komitmen untuk mengatasi tantangan unik yang dihadapi oleh populasi ini. Fokus pada solusi digital ini dapat membentuk kembali lanskap keuangan di seluruh negara anggota.

Implikasi terhadap Dinamika Keuangan Global

Potensi integrasi XRP dan XLM dapat menyebabkan perubahan signifikan dalam keuangan global. Karena BRICS bertujuan untuk menciptakan sistem pembayaran yang independen, ketergantungan pada lembaga keuangan Barat pun berkurang. Inisiatif ini menarik minat dari 159 negara dan menyoroti kemungkinan dampaknya.

Selain itu, koalisi tersebut juga mempertimbangkan penggunaan stablecoin dan mata uang digital bank sentral. Strategi ini dapat membantu negara-negara BRICS membangun infrastruktur keuangan yang lebih kuat. Jika berhasil, penerapan XRP dan XLM dapat mengubah cara negara-negara ini melakukan perdagangan internasional.

Postingan Negara-negara BRICS Mempertimbangkan XRP dan XLM untuk Membangun Sistem Pembayaran Baru muncul pertama kali di Crypto News Land.