Investor institusional sedikit mengurangi ukuran eksposur short mereka terhadap Bitcoin, yang dapat dianggap sebagai perubahan positif di pasar. Data dari CryptoQuant menunjukkan bahwa posisi short institusional pada Bitcoin Futures telah menurun, yang dapat menandakan potensi dukungan harga untuk aset kripto tersebut.

Data tersebut mengungkapkan bahwa pedagang institusional telah secara bertahap mengurangi eksposur short terhadap kontrak berjangka Bitcoin CME. Investor institusional telah menahan posisi short yang besar selama berbulan-bulan, yang berkontribusi terhadap pasar yang sedang lesu. Namun, tren saat ini menunjukkan posisi ini perlahan menurun, yang mungkin menandakan masa depan yang positif bagi Bitcoin.

Pengurangan posisi short berarti bahwa pelaku investasi institusional tidak mengharapkan penurunan lebih lanjut dalam harga Bitcoin. Penurunan posisi short sering kali menunjukkan pasar tidak terlalu bearish dan kemungkinan kenaikan harga dapat terjadi karena berkurangnya tekanan bearish. Baru-baru ini, harga Bitcoin bergejolak, dan para ahli mengaitkan perubahan tersebut dengan faktor ekonomi makro seperti inflasi dan ketidakpastian geopolitik.

Paus Bitcoin memindahkan jutaan dolar ke Kraken

Selain aktivitas institusional, satu dekade kemudian, seekor paus Bitcoin memindahkan sejumlah besar BTC ke bursa Kraken. Seperti yang dilaporkan oleh Arkham Intel, paus ini, yang mulai menambang Bitcoin pada bulan pertama keberadaannya, telah mentransfer lebih dari $4,21 juta BTC ke Kraken dalam dua transaksi selama bulan lalu.

Paus, yang saat ini memegang Bitcoin senilai sekitar $73,4 juta, melakukan transfer pertama sekitar 5 BTC sekitar sebulan yang lalu dan transfer kedua senilai 634.000 dolar BTC baru-baru ini. Pergerakan besar dari pemegang jangka panjang tersebut dapat memengaruhi arus dan harga pasar.

Pemegang jangka pendek keluar, mengurangi tekanan jual

Sementara lembaga mengubah ekspektasi masa depan mereka, pemegang jangka pendek (STH) tetap terlibat dalam pasar Bitcoin. Data dari CryptoQuant mengungkapkan bahwa investor tersebut cenderung menjual aset mereka dengan kerugian saat harga turun, yang juga dapat memicu aksi jual selama tren bearish.

Namun, total pasokan yang tersedia bagi investor jangka pendek telah menurun. Karena "tangan-tangan lemah" ini dipaksa untuk menjual, tekanan yang mendorong penjualan pun berkurang. Pasokan STH yang lebih rendah juga dapat menetapkan harga dasar dan memungkinkan investor jangka panjang untuk memasuki pasar.

"Penurunan tekanan jual ini dapat menciptakan peluang untuk akumulasi dan dapat menandakan harga dasar," kata CryptoQuant. Pergerakan Bitcoin dari investor jangka pendek ke investor jangka panjang ini dapat menjadi landasan yang baik untuk kenaikan harga di masa mendatang.