Menurut berita Deep Trend TechFlow, pada tanggal 6 Oktober, Cointelegraph melaporkan bahwa situs resmi produsen mainan LEGO Group telah diretas, dan iklan token palsu bernama "LEGO Coin" muncul sebentar di berandanya. Menurut saksi, iklan tersebut tetap berada di beranda selama sekitar 75 menit sebelum dihapus. Iklan tersebut mengklaim bahwa membeli "koin LEGO" dapat membuka "hadiah rahasia" dan disertai dengan tombol "beli sekarang", yang akan melompat ke situs web phishing setelah diklik. Lego mengatakan insiden tersebut telah teratasi, tidak ada akun pengguna yang terpengaruh, dan pihaknya mengambil langkah-langkah untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.