• PEPE melemah setelah reli 97% dengan kemunduran 10%.

  • RSI yang jenuh beli dan tingkat pendanaan yang tinggi menandakan potensi koreksi.

  • Para pelaku pasar mengincar harga turun hingga ke $0,0000094 atau level support yang lebih rendah.

Setelah kenaikan yang mencengangkan sebesar 97% dari level terendah bulan Agustus, Pepe (PEPE) mulai menunjukkan tanda-tanda kelelahan. Selama akhir pekan, koin meme populer ini hampir menyentuh $0,000012, naik dua kali lipat dari level terendahnya di bulan Agustus.

Namun, kenaikan cepat tersebut kini telah berubah menjadi penurunan hampir 10%, yang membuat beberapa investor waspada. Lonjakan PEPE baru-baru ini mencerminkan meningkatnya optimisme tentang pelonggaran bank sentral global, tetapi para pedagang mulai khawatir koin tersebut mungkin terlalu banyak dibeli.

Sinyal Overbought Muncul

Indeks Kekuatan Relatif (RSI) PEPE selama 14 hari melonjak di atas 77 pada hari Sabtu, mendorong harga ke wilayah jenuh beli. Meskipun RSI kini telah turun sedikit di bawah 70, lonjakan baru-baru ini diikuti oleh penurunan harga.

Pola ini dapat menimbulkan masalah bagi pemegang PEPE. Yang menambah kekhawatiran, suku bunga pendanaan berjangka PEPE tetap tinggi sejak pertengahan September, sebuah tanda yang dapat menandai puncak reli.

Sejarah menunjukkan bahwa tingkat pendanaan yang tinggi biasanya mendahului puncak harga lokal di PEPE. Investor kini khawatir bahwa kombinasi RSI yang terlalu banyak dibeli dan tingkat pendanaan yang terus-menerus dapat memicu koreksi yang lebih luas.

Para pelaku pasar sedang mengincar potensi penurunan harga hingga $0,000010, dengan retracement yang lebih dalam hingga $0,0000094. Jika momentum terus melemah, support berikutnya berada di $0,0000080.

Apakah Ini Peluang Membeli?

Bagi penggemar koin meme, potensi penurunan harga PEPE mungkin menawarkan peluang pembelian yang menarik. Lanskap ekonomi yang lebih luas menjadi kunci di sini.

Jika data ekonomi AS yang akan datang meredakan kekhawatiran akan resesi, Federal Reserve dapat bergerak menuju pemangkasan suku bunga. Skenario "goldilocks" ini—di mana suku bunga turun sementara ekonomi tetap kuat—dapat memicu kebangkitan aset berisiko, termasuk mata uang kripto seperti PEPE.

Kondisi ekonomi makro yang menguntungkan, dipadukan dengan meningkatnya optimisme, dapat memicu kembali minat terhadap PEPE. Namun, para pedagang harus tetap berhati-hati dalam jangka pendek dengan sinyal jenuh beli yang mulai muncul.

Postingan PEPE Menunjukkan Tanda-tanda Pelemahan Setelah Reli 97% muncul pertama kali di Crypto News Land.