• Prosedur cryptojacking berupaya untuk merangsang pendekatan produksi NFT baru.

  • NFT inovatif yang muncul berada di persimpangan antara seni dan keamanan siber.

  • Masalah etika muncul saat NFT mulai berperilaku seperti virus

Karena lingkungan aset digital terus berubah, satu tren baru telah muncul, yaitu tumpang tindihnya bidang ancaman dan NFT. Di sini, lima metode cryptojacking dibahas saat sedang didesain ulang menjadi bentuk NFT baru yang menimbulkan reaksi beragam di ruang kripto.

Gambit Graboid: NFT yang Terinspirasi Cacing

Peneliti keamanan telah mencatat bahwa metodologi pembuatan NFT baru didasarkan pada pendekatan yang mirip dengan cacing kripto Graboid. NFT ini disebut "Graboid Tokens" dan seperti namanya, NFT menyebar melalui blockchain dengan cara yang sama seperti virus. Sementara cacing Graboid asli mencoba mencuri daya pemrosesan untuk tujuan penambangan mata uang kripto, NFT ini mereplikasi untuk membangun karya seni baru dengan cara yang terus berkembang.

Phishing untuk Emas Digital

Tidak ada tren lain di bidang NFT yang lebih aneh daripada penggunaan teknik phishing untuk menciptakan bentuk aset digital baru. Saat "Phish NFT" ini dikembangkan, semuanya mengandung beberapa tingkat rekayasa sosial yang menjadikannya bentuk seni sekaligus pengalaman yang menggambarkan dampak keamanan siber. Para kolektor menggunakan token ini dengan risiko yang sangat tinggi, sering kali harus melewati berbagai lapisan penipuan untuk menemukan nilainya.

Metamorfosis Malware

Generasi baru NFT mencakup ā€œMalware Morphsā€, token yang meniru pola perilaku virus komputer. NFT ini mengubah tampilan dan karakteristiknya mengenai blockchain dan berinteraksi dengannya. Karakteristik aset ini telah menimbulkan pertanyaan tentang definisi kepemilikan aset digital dan prospek efek samping yang tidak terduga di pasar NFT.

Warisan Coinhive Ditata Ulang

Coinhive, penambang JavaScript yang dihentikan produksinya, kembali sebagai ā€˜Hive Heirloomsā€™ ā€“ serangkaian NFT yang merayakan produk yang sekarang terkenal itu. Token-token ini menampilkan komponen komputasi terdistribusi yang memungkinkan pemiliknya menjadi peserta sebenarnya dari kreasi kolektif terbuka. Proyek ini memiliki implikasi bagi pertimbangan etis dalam berbagi sumber daya yang sering kali digunakan dalam menciptakan karya seni digital.

DNS Tunneling: Batas Baru

Penggalian DNS telah menjadi sumber inspirasi bagi para seniman untuk merancang apa yang disebut Tunnel Treasures, NFT yang menerapkan DNS secara unik dan luar biasa. Token-token ini berinteraksi dengan DNS untuk menghasilkan atribut dan kelangkaan yang sangat unik dan bahkan mustahil dilakukan di bawah naungan blockchain.

Postingan 5 Skema Cryptojacking Licik yang Merevolusi Lanskap NFT muncul pertama kali di Crypto News Land.