Hashgraph Association (THA), sebuah organisasi nirlaba yang memanfaatkan teknologi buku besar terdesentralisasi Hedera Hashgraph, telah mengungkapkan rencana untuk berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan di Qatar guna menyelidiki lima kasus penggunaan aset digital selama tahun depan. Kasus-kasus ini meliputi tokenisasi ekuitas, real estat, dan sukuk, instrumen keuangan Islam yang mirip dengan obligasi tradisional. Selain itu, THA akan mengeksplorasi aplikasi aset digital untuk keberlanjutan, seperti kredit karbon, dan menggabungkan program keterlibatan dan loyalitas konsumen dalam penelitiannya dengan para pemangku kepentingan Qatar. Peraturan terbaru yang dirilis oleh Otoritas Pusat Keuangan Qatar (QFCA) dan Otoritas Pengatur Pusat Keuangan Qatar (QFCRA) mengenai aset digital dipandang sebagai langkah positif oleh THA untuk meningkatkan ekosistem aset digital lokal dan mengangkat posisi global kawasan tersebut dalam teknologi keuangan. Inisiatif ini dibangun berdasarkan kemitraan THA yang ada dengan QFC, yang bertujuan untuk membangun studio ventura aset digital yang mendukung solusi yang sesuai dengan peraturan dan mendorong inovasi dalam proyek keuangan terdesentralisasi. Baca berita lebih lanjut yang dihasilkan oleh AI di: https://app.chaingpt.org/news