Trump nyaris lolos dari pembunuhan, Biden dan Harris angkat bicara!

Foto identitas tersangka terungkap

Menurut laporan New York Times dan Fox News pada 15 September waktu setempat, mengutip pejabat penegak hukum yang tidak disebutkan namanya, tersangka yang berniat membunuh mantan Presiden AS dan calon presiden dari Partai Republik Trump bernama Ryan Wesley Routh, yang berasal dari Hawaii.

Namun, FBI saat ini menolak mengomentari identitas tersangka, dan lembaga penegak hukum terkait lainnya tidak menanggapi permintaan komentar.

Pada tanggal 15 waktu setempat, calon presiden AS dari Partai Republik dan mantan Presiden Trump sekali lagi nyaris terhindar dari pembunuhan saat bermain golf di West Palm Beach, Florida.

Agen Dinas Rahasia menemukan tersangka dan senapan serbu AK-47, dan tersangka ditangkap.

Setelah kejadian itu, Trump men-tweet bahwa dia aman.

Biden dan Harris angkat bicara pada tanggal 15 September, waktu setempat, menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh Gedung Putih AS, Presiden AS Biden mengatakan bahwa timnya telah melaporkan kepadanya penyelidikan yang sedang berlangsung oleh lembaga penegak hukum federal AS terhadap kasus terhadap mantan Presiden. Trump. Dugaan pembunuhan Pu.

Pernyataan itu mengatakan seorang tersangka dalam insiden tersebut telah ditahan dan Trump selamat sementara penegak hukum sedang menyelidiki untuk mengumpulkan rincian lebih lanjut tentang insiden tersebut.

Biden mengatakan dalam pernyataannya bahwa Amerika Serikat tidak akan mentolerir kekerasan politik atau tindakan kekerasan apa pun, dan dia telah mengarahkan timnya untuk terus memastikan bahwa Dinas Rahasia memiliki semua sumber daya, kemampuan, dan perlindungan yang diperlukan untuk memastikan keamanan Trump yang berkelanjutan.

Selain itu, Wakil Presiden dan calon presiden dari Partai Demokrat Harris mengeluarkan pernyataan di media sosial pada hari Minggu, mengatakan bahwa dia telah menerima pengarahan yang relevan. “Saya senang dia selamat. Kekerasan tidak memiliki tempat di Amerika,” katanya.