RENTANG
Flare bertujuan untuk meningkatkan kegunaan teknologi blockchain. Sebagai Lapisan 1 berdasarkan Mesin Virtual Ethereum (EVM), Flare memungkinkan pengembang untuk mengakses data yang dapat diandalkan dari blockchain lain dan Internet dengan cara yang terdesentralisasi. Fitur ini membuka pintu bagi aplikasi baru dan strategi monetisasi, memungkinkan dApps berinteraksi dengan banyak blockchain melalui satu penerapan.
Platform ini memperkenalkan dua protokol interoperabilitas asli yang memungkinkan akuisisi data yang aman dan terdesentralisasi dari berbagai sumber. Protokol-protokol ini merupakan bagian integral dari infrastruktur Flare, dan jaringan tersebut memberikan insentif kepada penyedia data independen untuk memastikan keakuratan data. Dengan melakukan hal ini, Flare bertujuan untuk mengurangi risiko bagi pengguna dan pengembang di platform.
Untuk memperkuat ekosistemnya, Flare baru-baru ini mengintegrasikan zkBridge Polyhedra, menghadirkan bukti tanpa pengetahuan ke dalam jaringan. Dengan integrasi ini, pengembang dapat membuat dApps lintas rantai yang lebih canggih dan aman, seperti untuk pasar prediksi, perdagangan, dan kontrak abadi.
Penambahan zkBridge diharapkan memberikan dampak signifikan pada ekosistem DeFi Flare dengan memberikan lapisan keamanan tambahan. Perkembangan ini kemungkinan akan menarik lebih banyak pengembang yang tertarik untuk membangun solusi lintas rantai, sehingga menggarisbawahi semakin besarnya dukungan yang diterima Flare Network dalam komunitas blockchain.
Saat Flare terus meningkatkan interoperabilitas lintas rantainya, Flare memposisikan dirinya sebagai salah satu mata uang kripto terbaik untuk berinvestasi saat ini. Selain itu, integrasi ini bertepatan dengan pergerakan harga token Flare baru-baru ini.
Pada saat berita ini dimuat, token tersebut diperdagangkan pada $0,01613, naik 2,32% dalam satu hari. Pergerakan harga ini mencerminkan reaksi pasar terhadap kemajuan berkelanjutan dalam ekosistem Flare