Bitcoin Halving pada bulan April 2024 terjadi dalam beberapa fase berbeda:

Antisipasi Pra-Halving:

Sekitar 4,5 bulan sebelum Halving, menawarkan peluang yang matang dengan potensi investasi. Tren historis menunjukkan bahwa penelusuran ulang selama periode ini sering kali menghasilkan Pengembalian Investasi (ROI) yang luar biasa pada bulan-bulan berikutnya pasca Halving.

Reli Antisipatif:

Saat hitungan mundur menyempit ke -60 hari sebelum Halving, reli Pra-Halving muncul (biru muda). Investor, yang tertarik oleh daya tarik perubahan yang akan datang, terlibat dalam strategi "Beli Hype, Jual Berita", sehingga meningkatkan aktivitas pasar.

Menelusuri Kembali Sebelah Dua:

Di sekitar peristiwa Halving itu sendiri, penelusuran kembali Pra-Halving terjadi (lingkaran biru tua). Retracement ini, yang terlihat sebesar -38% pada tahun 2016 dan -20% pada tahun 2020, mendorong perenungan tentang dampak aktual Halving terhadap dinamika harga.

Tahap Akumulasi Ulang:

Pasca penelusuran ulang, fase akumulasi ulang multi-bulan terjadi kemudian (merah). Periode ini sering kali menguji kesabaran dan tekad investor, menyebabkan beberapa investor keluar dari posisi karena bosan dan tidak sabar. Tidak adanya hasil besar dalam waktu dekat dapat menimbulkan kekecewaan.

Tren Naik Parabola:

Terbebas dari fase akumulasi ulang, Bitcoin bergerak ke tren naik parabola (hijau). Hal ini menandai dimulainya percepatan pertumbuhan, mendorong mata uang kripto menuju titik tertinggi baru sepanjang masa.

Memahami fase-fase yang berbeda ini merupakan hal yang sangat penting, karena masing-masing fase menghadirkan tantangan dan peluang unik bagi investor dalam menavigasi lanskap rumit siklus Halving Bitcoin.

#Bitcoin #BTCAllTimeHigh #BTC.price.surpassed