Mengapa Longsoran Mungkin Tidak Mencapai Titik Tertinggi Sepanjang Masa Selama Bull Run Berikutnya

Baru-baru ini, saya telah melihat beberapa postingan media sosial yang memperkirakan bahwa $AVAX dapat mencapai $200, $300, atau bahkan $500 pada kenaikan berikutnya. Ini mengejutkan saya, karena saya tidak yakin AVAX akan mendekati angka tersebut.

Untuk lebih jelasnya, skeptisisme saya tidak ada hubungannya dengan proyek atau teknologi Avalanche. Faktanya, saya adalah penggemar beratnya dan yakin Avalanche akan menjadi salah satu dari sedikit proyek yang masih ada dalam satu dekade. Namun, menurut saya AVAX tidak akan mencapai titik tertinggi sepanjang masa (ATH) sebelumnya selama kenaikan berikutnya karena satu alasan sederhana: Sirkulasi Pasokan.

AVAX mencapai ATH-nya pada November 2021, dengan harga mencapai puncaknya sekitar $145 USD. Pada saat itu, pasokan yang beredar berjumlah sekitar 230 juta, memberikan aset tersebut kapitalisasi pasar sekitar $33 miliar. Sejak tahun 2021, pasokan AVAX yang beredar terus meningkat dan akan terus meningkat hingga mencapai total pasokan 443 juta.

Saat ini AVAX memiliki persediaan yang beredar hampir 400 juta. Agar AVAX dapat mencapai harga ATH-nya lagi, dibutuhkan kapitalisasi pasar sebesar $58 miliar, hampir dua kali lipat kapitalisasi pasar ATH sebelumnya. Meskipun hal ini tidak sepenuhnya mustahil, menurut saya kecil kemungkinannya Avalanche akan melipatgandakan kapitalisasi pasarnya dibandingkan dengan kenaikan terakhir. Sekalipun asumsi saya salah, angka-angka tersebut menunjukkan betapa mustahilnya AVAX mencapai harga $200, $300, atau $500.

Sebagai gambaran, harga token sebesar $500 akan menghasilkan kapitalisasi pasar sebesar $200 miliar. Meskipun demikian, saya masih percaya AVAX memiliki masa depan yang cerah dan potensi yang kuat dalam kenaikan berikutnya. Namun, penting untuk mempertahankan target yang realistis.

#Write2Earn! #ETH_ETFs_Approval_Predictions #IntroToCopytrading #altcoins #CPIAlert